HUMBEDE.COM – Olahraga mungkin menjadi hal terakhir di pikiran Anda setelah melakukan proses kelahiran. Bahkan, olahraga setelah kehamilan mungkin salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk diri sendiri.
Naiknya berat badan saat masa kehamilan menjadi salah satu alasan mengapa Anda harus mulai melakukan olahraga setelah melahirkan.
DAFTAR ISI
Manfaat dan Pengaruh Olahraga Setelah Melahirkan
Sebelum melakukan olahraga pasca melahirkan, berikut beberapa tips yang penting untuk Anda ketahui.
1. Manfaat olahraga setelah kehamilan
Olahraga teratur setelah kehamilan dapat menurunkan berat badan terlebih jika dikombinasikan dengan asupan kalori berkurang, meningkatkan kebugaran kardiovaskular Anda, mengembalikan kekuatan otot perut Anda, meningkatkan tingkat energi Anda, mengatur suasana hati Anda, meredakan stres dan membantu proses pemulihan dari depresi postpartum.
2. Tidak berpengaruh pada jumlah ASI
Berolahraga tidak dianggap memiliki efek buruk pada payudara dan jumalah susu atau komposisi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang tinggi dapat menyebabkan asam laktat terakumulasi dalam ASI dan menghasilkan rasa asam yang tidak disukai bayi.
Namun ini dapat dihindari dengan melakukan olah raga fisik yang sesuai dan jangan lupa untuk minum banyak cairan selama dan setelah berolahraga. Anda bisa menyusui bayi sebelum berolahraga atau memompa sebelum berolahraga. Hal ini juga dapat membantu Anda tetap nyaman saat Anda sedang berolahraga.
Jenis Latihan Fisik Setelah Melahirkan
Setelah mengetahui manfaat dan pengaruh olahraga terhadap ASI, berikut beberapa jenis latihan fisik yang bisa Anda lakukan setelah melahirkan.
1. Aerobik
Bagi wanita yang sehat, Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan merekomendasikan setidaknya 150 menit seminggu dengan intensitas sedang melakukan aktivitas aerobik. Bagian dari aerobik yang baik untuk dilakukan antara lain :
- Melakukan pemanasan dan pendinginan.
- Secara perlahan menambah kecepatan secara bertahap.
- Minum banyak cairan.
- Kenakan bra yang mendukung. Jika Anda menyusui, gunakan bantalan untuk mencegah ASI keluar.
- Hindari kelelahan yang berlebihan.
- Berhenti berolahraga jika Anda merasa sakit.
2. Jalan Santai
Ketika Anda siap untuk berolahraga, mulailah dengan sesuatu yang tidak memerlukan banyak energi seperti berjalan santai. Anda bisa bergabung dengan komunitas khusus atau melakukannya sendiri.
3. Olahraga panggul
Mencoba olahraga panggul beberapa kali sehari untuk memperkuat otot-otot perut Anda. Berbaring telentang di lantai dengan lutut ditekuk. Ratakan punggung dengan lantai untuk mengencangkan otot perut dan naikkan sedikit panggul dengan cara ditekuk. Tahan hingga 10 detik. Ulangi 5 sampai 20 kali
4. Kegel
Gunakan latihan ini untuk otot dasar panggul Anda, yang akan mendukung rahim, kandung kemih, usus kecil dan rektum. Kontraksikan otot untuk menghentikan aliran urin Anda. Tahan hingga 10 detik dan lepaskan, santai selama 10 detik antara kontraksi.
**
Melakukan olahraga setelah kehamilan mungkin tidak mudah, tetapi jika Anda bersungguh-sungguh maka akan terasa mudah.
Latihan fisik atau olahraga bisa dilakukan setidaknya enam minggu setelah melahirkan. Namun jika Anda melakukan persalinan normal, Anda bisa melakukan olahraga segera setelah Anda merasa siap . Jika persalinan dengan cara caesar, lakukan konsultasi dengan dokter.
Selamat berolahraga!