HUMBEDE.COM – Daun salam atau dalam bahasa Inggris disebut bay-leaf adalah nama salah satu rempah yang biasa digunakan dalam masakan nusantara. Di beberapa negara di Asia Tenggara daun salam digunakan sebagai pengharum dalam masakan karena memiliki aroma herba yang khas namun tidak keras.
Sebenarnya rempah ini baik kayu, kulit batang kayu dan daunnya memiliki manfaat tapi jika dilihat bagian daunlah yang memiliki manfaat lebih banyak dibanding bagian lainnya.
Di Indonesia sendiri pasti sudah banyak ibu rumah tangga yang tau dan bisa mengolah daun salam ini untuk masakan, tetapi apakah ada yang tahu manfaat lain dari daun salam selain sebagai bahan masakan?
Sebagai informasi, daun salam memiliki kandungan minyak airi 0,17%, Sitral, Eugeunol, Tanin, Flavonoid, Metil Kavikol, kandungan Vit A, Vit B6, Vit B9 dan Vit C, selain itu daun salam juga memiliki kandungan karbohidrat serta serat kandungan mineral.
Ekstrak Etanol dalam daun salam dapat berfungsi sebagai zat anti jamur dan anti bakteri sedangkan ekstrak Metanolnya memiliki khasiat sebagai zat anti cacing. Selain itu daun salam juga bisa digunakan sebagai bahan ramuan alami dalam menyembuhkan sakit perut serta menghentikan buang air besar yang berlebihan.
Sebuah penelitian telah membuktikan bahwa kandungan zat yang terdapat pada daun salam seperti Tanin, minyak Asiri, dan Flavonoid dapat mengendalikan kadar glukosa dalam darah (efek Hipoglikemik) sehingga bisa menekan kadar gula darah yang tinggi di dalam tubuh.
Tapi bagaimana cara mengolah daun salam? Nah, berikut ini adalah beberapa caranya:
DAFTAR ISI
Sediakan sekitar 7 sampai 20 lembar daun salam segar ataupun daun salam yang sudah dikeringkan, cuci bersih lalu rebus dengan api kecil selama kurang lebih 1 jam, kemudian saring dan minum air rebusan tersebut hangat-hangat kuku.
Selain diminum daun salam dapat digunakan untuk obat luar, dengan cara menggiling daun salam sampai halus lalu taburkan pada tempat yang sakit seperti kudis dan gatal-gatal.
Rebus 15 lembar daun salam yang telah dicuci bersih dalam 2 gelas air sampai mendidih selama kurang lebih 15 menit,tambahkan sedikit garam kemudian angkat dan dinginkan , saring lalu minum airnya.
Siapkan 15 sampai 20 lembar daun salam yang sudah dicuci bersih lalu rebus dalam 3 gelas air biarkan sampai mendidih dan tersisa kurang lebih 1 gelas air, dinginkan lalu saring dan minum airnya di malam hari. Lakukan hal ini setiap hari sampai kadar kolesterol menurun.
Rebus 15 sampai 20 lembar daun salam yang telah dicuci bersih dalam ½ liter air tunggu hingga mendidih selama kurang lebih 15 menit, tambahkan sedikit gula secukupnya lalu dinginkan. Minum air rebusan ini setiap hari sampai rasa perih dan penuh pada lambung hilang.
Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengolah daun salam sebagai bahan alami untuk pengobatan dan kesehatan.
Tentunya sekarang kita akan lebih menghargai rempah-rempah nusantara yang berharga, dengan pemanfaatan dan pengolahan yang baik salah satu rempah yang biasa dijadikan bahan masakan ini teryata bisa digunakan untuk bahan pengobatan alami.