Perkembangan teknologi yang semakin canggih ternyata mampu mempermudah pekerjaan manusia. Satu lagi terobosan teknologi adalah melakukan tes urin dengan menggunakan smartphone sehingga kita tidak perlu lagi ke laboratorium atau ke rumah sakit hanya untuk mengetes urin.
DAFTAR ISI
Ya, aplikasi yang diberi nama Uchek yang bisa dijalankan pada smartphone ini bisa menganalisis contoh atau sample dari urin dan mampu mendeteksi beberapa jenis penyakit, antara lain, infeksi saluran kencing, kanker dan gangguan hati.
Aplikasi ini pertama kali dikenalkan pada ajang konferensi Technology, Education and Design (TED) yang dilaksanakan di Los Angeles dan ternyata bisa mendeteksi gangguan kesehatan yang terkait dengan protein, nitrat, glukosa dan beberapa komponen lain yang ada dalam urin manusia.
Cara penggunaannya hanya dengan mencelupkan stik pada sample urin lalu memotretnya. Uchek membaca warna pada strip seperti cara aplikasi lain membaca barkode atau kode QR. Aplikasi ini akan meminta Anda untuk mengambil beberapa gambar dari strip dengan interval beberapa menit. Hasilnya, akan muncul komposisi kimia urin Anda, apa artinya dan bagaimana hal tersebut berubah dari waktu ke waktu.
Untuk saat ini, aplikasi Uchek baru tersedia di toko aplikasi daring App Store Apple. Dengan harga sekitar Rp 200 ribu Anda akan mendapatkan 5 stik dan 1 alas (berfungsi untuk menormalkan warna pada stik agar lebih mudah dibaca oleh smartphone). Aplikasi ini sedang diuji di Rumah Sakit King Edward Memorial di Mumbai, India.
Coba perhatikan video dari TEDtalksDirector di mana Myshkin Ingawale memberikan penjelasan mengenai aplikasi Uchek. Nah, bersediakah Anda membayar aplikasi yang dapat mengetes urin Anda tanpa harus ke rumah sakit lagi?
(photo: courtesy of Biosense Technologies)