Untuk waktu yang lama, timbal telah dicurigai berperan dalam pertumbuhan kerdil dan menyebabkan autisme, tapi sekarang logam tersebut telah terbukti memicu skizofrenia pada orang dengan kecenderungan genetik terhadap gangguan mental, seperti yang dilansir dari Medical Daily.
DAFTAR ISI
Skizofrenia merupakan gangguan mental yang dapat berkembang perlahan-lahan sebagai akibat dari kecenderungan genetik atau faktor lingkungan.
Disposisi genetik datang dalam bentuk mutasi pada reseptor yang biasanya menanggapi neurotransmiter di otak yang menciptakan respon rangsang.
Gejala umum adalah kecemasan, sulit berkonsentrasi, perilaku aneh atau tidak menentu disebabkan oleh halusinasi, dan pikiran berpacu. Secara fisik, skizofrenia dapat menyebabkan pembengkakan otak karena neurotransmiter tidak sepenuhnya digunakan.
Pada studi tahun 2004 dan 2009, para ilmuwan di Columbia University’s Mailman School of Public Health menyarankan hubungan antara paparan timbal prenatal dan perkembangan skizofrenia di kemudian hari. Pertanyaan tentang bagaimana sebenarnya timbal bisa melakukan hal seperti itu ke otak seseorang sampai studi saat ini dilakukan.
Para peneliti telah menemukan bahwa tikus dengan kecenderungan genetik terhadap skizofrenia telah mengurangi sensitivitas reseptor di otak. Kurangnya respon reseptor neurotransmiter menciptakan gejala skizofrenia.
Pada tikus dengan predisposisi, konsumsi sejumlah kecil timbal menyebabkan kecemasan, hiperaktif, dan pembesaran bagian-bagian tertentu dari otak, seperti ventrikel lateral, yang paling terpengaruh oleh skizofrenia. Hasil ini sama dengan apa yang terlihat pada subyek manusia yang didiagnosis dengan skizofrenia.
Sebelum penelitian ini, kurangnya penggunaan reseptor otak telah menjadi faktor kunci dalam perkembangan skizofrenia. Para peneliti dalam studi ini telah menemukan bahwa timbal bertindak memusuhi reseptor ini lebih lanjut, mendorong pembentukan skizofrenia.
Pada tikus yang diuji, tanpa predisposisi genetik terhadap skizofrenia, paparan timbal tidak menyebabkan pembengkakan otak atau kecemasan, tapi itu meningkatkan gerakan tak terkendali dan ketidakmampuan untuk menenangkan diri setelah dikejutkan, yang dapat dicatat sebagai tahap awal skizofrenia.
Penelitian di masa depan dapat mengungkapkan sejauh mana skizofrenia dipengaruhi oleh lingkungan atau faktor genetik dan interaksi potensinya.
Para peneliti berniat untuk melihat apakah timbal dapat mengurangi beberapa jenis neuron tertentu, yang dikenal berpengaruh pada pasien skizofrenia, selain dari perubahan aktivitas saraf.
Studi ini telah mengimplikasikan bahwa paparan racun lingkungan berbahaya, seperti timbal yang ditemukan dalam produk rumah tangga termasuk cat, barang elektronik, dan baterai, sangat dapat mengubah kesehatan mental pada setiap tahap perkembangan manusia.