Apa Yang Menyebabkan Depresi?

waktu baca 2 menit
Selasa, 5 Feb 2013 08:39 0 49 Mayrani
 

depresiDepresi

Jika Anda mengalami depresi, mungkin tidak mudah untuk mencari tahu sebabnya. Dalam kebanyakan kasus, depresi tidak memiliki penyebab tunggal. Sebaliknya, ia merupakan hasil dari berbagai hal – gen Anda, peristiwa di masa lalu Anda, keadaan Anda saat ini, dan faktor resiko lainnya.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa memainkan peran dalam depresi, dikutip dari webmd.com.

DAFTAR ISI

Biologi.

Belum diketahui persis apa yang terjadi di otak ketika seseorang menjadi depresi. Tetapi studi menunjukkan bahwa bagian-bagian tertentu dari otak tampaknya tidak bekerja secara normal. Depresi mungkin juga dipengaruhi oleh perubahan tingkat bahan kimia tertentu di otak, yang disebut neurotransmitter.

Genetika.

Para peneliti tahu bahwa jika depresi menurun dalam keluarga Anda, Anda memiliki kesempatan lebih tinggi untuk menjadi depresi.

Gender.

Studi menunjukkan bahwa perempuan dua kali lebih mungkin menjadi depresi dibanding laki-laki. Tidak ada yang yakin apa sebabnya. Perubahan hormon yang dilalui perempuan pada waktu yang berbeda dari kehidupan mereka mungkin menjadi faktor.

Usia.

Orang yang lanjut usia beresiko tinggi depresi. Itu bisa diperparah oleh faktor lain – hidup sendiri dan kurangnya dukungan sosial.

Kondisi kesehatan.

Kondisi seperti kanker, penyakit jantung, masalah tiroid, sakit kronis, dan banyak lainnya meningkatkan resiko depresi.

Trauma dan kesedihan.

Trauma, seperti kekerasan atau penganiayaan fisik atau emosional – apakah itu di awal kehidupan atau belakangan – bisa memicu depresi. Duka setelah kematian seorang teman atau orang yang dicintai itu sendiri merupakan emosi yang normal, tapi seperti semua bentuk kehilangan kadang-kadang bisa menyebabkan depresi.

Perubahan dan peristiwa penuh tekanan.

Tidaklah mengherankan bahwa orang-orang mungkin menjadi depresi selama masa stres – seperti di masa perceraian atau saat merawat kerabat sakit. Namun, bahkan perubahan positif – seperti menikah atau memulai pekerjaan baru – kadang-kadang dapat memicu depresi.

Obat dan zat.

Banyak resep obat dapat menyebabkan gejala depresi. Alkohol atau penyalahgunaan zat adalah umum pada orang depresi. Hal ini sering membuat kondisi mereka memburuk.

Beberapa orang memiliki indera yang jelas mengapa mereka menjadi depresi. Namun tidak bagi yang lainnya. Yang paling penting untuk diingat adalah bahwa depresi bukanlah kesalahan Anda. Ini bukan cacat dalam karakter Anda. Ini adalah penyakit yang bisa menyerang siapa saja – dan terlepas dari penyebabnya, ada banyak cara yang baik untuk mengobatinya.

(photo: npr.org)