Inilah 6 Alasan Mengapa Hidup itu Indah

Anda merasa jenuh dalam hidup? Atau anda merasa hidup anda tak lagi bermakna? Kerap kali ketika dalam hidup kita tak mampu mencapai  apa yang diharapkan, lalu kita menjadi terpuruk dan tak berdaya. Dalam kondisi tersebut, seharusnya kita berpikir dan mengingat bahwa hidup itu indah.
Ilustrasi Hidup Itu Indah
Berikut adalah 6 kompilasi yang dikutip dan dirangkum dari idiva.com sekaligus ditulis oleh Malti Bhojwani seorang penulis dan professional life coach. Yuk, simak!

DAFTAR ISI

1) Anda berada di sisi yang lebih baik

Ya, mungkin ini kedengaran klise. Dulu, ketika saya beranjak remaja dan mengalami hal buruk, ibu saya selalu mengingatkan pada kemungkinan skenario paling buruk, dan saya langsung merasa jika hal buruk yang menimpa saat itu tidaklah seburuk bayangan. Apapun yang anda alami, entah kehilangan orang yang dicintai, berakhirnya suatu hubungan percintaan, persoalan keuangan, atau bahkan menderita suatu penyakit tertentu, tetaplah berpikir bahwa hidup itu indah. Bersyukur dan menghargai atas segala kebaikan yang masih kita miliki adalah kunci utamanya, dan berpikir mungkin orang lain ada yang mengalami hal lebih buruk dibanding kita.

2) Anda memiliki sebuah gelas

Perumpananan ini muncul ketika saya memiliki seorang sahabat yang kehilangan putri mudanya sekaligus suami tercintanya dalam waktu 6 tahun. Ketika saya bertanya pada dia mengenai hal itu, ia menjawab dengan sangat positif “kejadian ini memberi saya semangat hidup yang dibutuhkan, dan mengingatkan saya untuk tetap bersyukur”. Ia sama sekali tidak melihat apakah sebuah gelas itu terisi setengahnya atau kosong, ia merasa bahagia karena ia masih memiliki sebuah gelas.

3) Kebahagiaan adalah efek samping

Dalam buku saya berikutnya “Brain Spa”, terdapat benang merah di mana kebahagiaan merupakan efek samping dari menjalani hidup yang memiliki tujuan. Menjalani sesuatu dengan kesungguhan, merasakan, menikmati dan mengingat keindahan hidup adalah yang utama saat ini, tak peduli seberapa banyak mimpi dan keinginan tak tercapai, ataupun doa belum terjawab ADALAH rahasia menuju kebahagiaan.

4) Penolakan sia-sia, menerima adalah kekuatan

Saya mengatakan ini dengan keleluasaaan, di mana di banyak industri saya bekerja, selalu bergantung pada apa yang diinginkan lebih orang. Saya pun mengutip percakapan dalam film Star Trek, bahwa “penolakan adalah sia-sia”. Dalam sebuah artikel, “Power of Acceptance”, saya menyukai salah satu kutipan oleh Ma Naina of Osho, “Jika anda tidak belajar menerima, anda akan terus mengejar bayangan dan khayalan belaka selamanya, tidak pernah menyadari bahwa sesuatu yang kelihatan indah justru ketika anda berada jauh dari mereka”. Namun, ketika kita berhenti menolak segala perubahan yang tak dapat dihindari, dan kita mulai menerima kenyataan, kita dapat mengubahnya menjadi batu loncatan di mana memungkinkan kita untuk membuat pilihan dan melanjutkannya pada kondisi yang lebih cerah ke depan.

5) Nostalgia hal menyenangkan

Mengingat hal-hal menyenangkan di masa lalu bersama orang-orang terkasih ternyata mampu menginspirasi seseorang untuk tetap memilki perasaan positif atas kesenangan, menghargai diri sendiri, dan menyadari makna hidup. Saya pun mengutip salah satu pernyataan psikolog sosial Clay Routiedge “Kita melihat bahwa nostalgia sebagai sumber daya psikologis di mana seseorang dapat membangkitkan sebuah fakta di mana mereka sangat yakin betapa berharganya hidup mereka”.

6) Anda adalah jiwa yang unik

Anda harus sadar, bahwa seseorang seperti anda tidak selalu eksis. Faktanya, tidak ada orang lain seperti anda. Kita semua adalah pengamat dan komunikator yang unik dan keindahan hidup adalah menjalani segala sesuatunya melalui cara pandang unik kita masing-masing. Nah, semoga bermanfaat ya, Gaess!