HUMBEDE.COM – Celana jeans merupakan celana yang banyak digunakan untuk tampil modis dan menjadi kebutuhan pokok dalam melakukan aktivitas. Umumnya anda akan mengenakan celana jeans lebih dari 2 kali, karena malas untuk mencucinya. Selain itu keringnya celana jeans juga faktor yang anda tidak sukai dari celana jeans, lebih banyak diantara anda tidak segan untuk melaundry celana kesayangan anda.
Lebih cepat dan efesien ketimbang anda harus repot-repot mencuci celana jeans. Sayang sekali jika anda harus membiarkan celana jeans kesayangan anda dicuci oleh orang lain.
Untuk itu cobalah simak cara perawatan celana jeans berikut.
DAFTAR ISI
Celana jeans kesayangan anda sebaiknya menyucinya dengan tangan telanjang tanpa menggunakan sikat ataupun mesin cuci. Penggunaan mesin cuci dapat memicu pudarnya warna dan penggunaan sikat akan membuat bulu celana jeans akan naik, serat yang ada di jeans akan terangkat.
Apabila anda ingin merendam celana jeans di dalam air dingin sebaiknya dengan menggunakan deterjen khusus, yaitu mild deterjen kurang lebih selama 15 menit sebelum dibilas dengan air bersih biasa bukan air dingin. Hanya saat merendam saja anda menggunakan air dingin.
Ada baiknya anda selalu menyuci celana jeans menggunakan dengan air dingin. Mencuci celana jeans dengan air panas dapat membuat warnanya menjadi luntur sehingga celana anda tidak indah lagi untuk dikenakan.
Air dingin berfungsi untuk mengawetkan warna celana jeans anda, apalagi warna celana anda sangat menyolok, seperti merah, hijau, kuning, dan warna terang lainnya. Tanpa penggunaan air dingin, warnanya akan mudah luntur dari dugaan anda yang menginginkan warna celana jeans anda bertahan lebih lama.
Vinegar mempunyai fungsi untuk menahan warna jeans kesayangan lebih awet. Caranya dengan menambahkan 1/2 gelas larutan ini ke dalam air yang akan digunakan untuk mencuci jeans kesayangan anda. Tunggu sampai benar-benar larut setelah itu anda dapat gunakan air tersebut untuk mencuci celana jeans yang berwarna terang.
Jangan terlalu keras saat mengucek dengan tangan, kemudian bilas dengan air bersih tanpa menggunakan deterjen. Aroma vinegar memang cukup menyengat, tetapi anda tidak perlu kuatir dengan aromanya. Anda dapat dapat membilas celana dengan bersih sebanyak 4 kali sehingga aroma menyengatnya dapat hilang.
Jika anda tidak mempunyai vinegar, anda dapat mengantikannya dengan alternatif lain, yaitu garam dapur. Ternyata garam dapur tidak hanya digunakan untuk masak, tetapi untuk celana jeans juga bisa. Caranya hanya mencapurkan air ke beberapa sendok garam dapur. Lalu gunakan dengan cara yang sama seperti menggunakan vinegar.
Selain harganya murah, garam dapur dapat ditemui di mana saja. Sebaiknya anda menggunakan garam dapur dengan Kristal yang agak besar, untuk mempermudah penyerapan ke celana jeans.
Deterjen tidak hanya satu macam, tetapi beragam. Celana jeans anda dapat digunakan saat penyucian dengan deterjen khusus yang memiliki kandungan untuk melindungi warna kain.
Kandungan ini tidak ada di deterjen lainnya, harganya yang cukup mahal tentunya tidak akan membuat anda berpikir panjang untuk membelinya terlebih lagi untuk celana jeans yang sering anda gunakan.
Penggunaan dryer ternyata tidak baik untuk celana yang terbuat dari jeans, jadi jangan sekali-kali mencoba untuk mengeringkan jeans menggunakan dryer bertemperatur tinggi karena dapat membuat warnanya lebih cepat pudar.
Sebaiknya anda menggunakan cara alami dengan mengeringkannya di bawah sinar matahari tidak langsung dan jangan lupa menjemurnya dengan keadaan terbalik. Usahakan celana jeans anda kering seutuhnya, jika celana anda masih basah di beberapa bagian akan membuat baunya tidak sedap.