Pengobatan Kanker Dengan Kulit Manggis Dan Daun Sirsak

HUMBEDE.COM – Sulit untuk menebak dan membayangkan bagaimana kehidupan kita ke depannya, terutama jika kita telah berhadapan dengan masalah kesehatan serius seperti kanker. Namun, yang perlu Anda lakukan adalah menetapkan rencana pengobatan yang realistis dan dapat dicapai dalam memerangi kanker.

Salah satu solusi terbaik dalam melakukan pengobatan kanker adalah dengan menggunakan bahan alami yang pasti akan membantu Anda menghemat uang dan menghindari banyak efek samping dari pengobatan kanker secara medis.

Umumnya, kanker dapat disebabkan karena terjadinya perubahan sel yang diakibatkan oleh pengaruh luar. Yang mana hal ini kemudian memberi pengaruh pada proses oksidasi non-stabil yang meningkatkan pertumbuhan jumlah molekul radikal bebas di dalam tubuh.

Dan apabila hal ini tidak dikendalikan, maka radikal bebas akan menyerang DNA dan merusak struktur sel tubuh, yang pada akhirnya akan berujung pada terjadinya kanker.

Satu hal yang menjadi bagian penting dalam melawan radikal bebas adalah antioksidan. Antioksidan ini dapat diperoleh dengan mengkonsumsi asupan makanan sehat atau suplemen yang didalmnya terkandung antioksidan.

Ada dua pengobatan alternatif yang bisa Anda lakukan guna mencegah bahkan mengobati kanker.

1. Pengobatan alternatif kanker dengan kulit manggis

Unik dalam hal tampilan dan rasa, manggis sering dipuja sebagai ratu buah tropis, terutama di daerah oriental. Buah eksotis berwarna ungu ini cukup populer karena rasanya yang lezat, dengan berbagai manfaat kebaikan bagi kesehatan tubuh.

Namun, bukan hanya daging buahnya saja, kulit buah ini juga memiliki khasiat sempurna dalam mengatasi berbagai penyakit, salah satunya adalah kanker.

Komoditas buah ini merupakan sumber antioksidan yang mampu memerangi radikal bebas serta mencegah terjadinya kerusakan sel yang menghambat proses pembaharuan sel. Kulitnya dapat Anda gunakan sebagai anti-kanker, serta pengobatan penyakit jantung koroner.

Kulit dari buah manggis dapat melakukan pemberantasan dan menyingkirkan sel kanker yang berkembang dalam tubuh. Beberapa jenis kanker yang dapat diobati dengan pengobatan menggunakan kulit manggis antara lain kanker hati, kanker paru-paru, dan sebagainya.

Salah satu senyawa penting yang juga terdapat dalam kulit manggis adalah Xanthone, senyawa ini bisa menjadi solusi yang tepat dalam menangani berbagai penyakit kronis.

Tidak hanya sampai disitu, kulit manggis juga mempunyai kandungan bermanfaat seperti mangostin, mangostenol, mangostinon A, trapezifolixanthone, dan lain sebagainya. Kulit buah ini biasanya dibuat dalam bentuk kapsul yang kemudian dapat dikonsumsi sebagai suplemen diet, antioksidan, dan anti-kanker.

2. Pengobatan alternatif kanker dengan daun sirsak

Berbagai studi penelitian telah membuktikan bahwa daun sirsak dapat menjadi salah satu pengobatan luar biasa bagi penderita kanker karena dianggap beribu-ribu kali lebih efektif dibandingkan dengan terapi kemo dalam mencegah bahkan menyembuhkan kanker.

Daun sirsak mempunyai kandungan proaktif yang tinggi bagi tubuh sehingga dapat bekerja efektif dalam membasmi sel-sel kanker.

Dan berikut adalah berbagai keuntungan yang bisa Anda manfaatkan dari sifat daun sirsak sebagai pengobatan kanker alternatif:

• Menyerang sel kanker dalam tubuh tanpa menimbulkan rasa mual dan tidak menyebabkan rambut rontok, seperti yang umumnya terjadi pada terapi kemo.
• Melindungi sistem kekebalan tubuh dan mencegah timbulnya infeksi yang mematikan.
• Meningkatkan energi dan membuat penampilan fisik membaik.
• Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat jika dibandingkan dengan terapi kemo.
• Daun sirsak sangat aman karena hanya membunuh sel-sel abnormal dalam tubuh.

Cara mengolah resep untuk pengobatan kanker alternatif dengan daun sirsak:

• Siapkan 10 lembar daun sirsak tua. Panaskan air dan rebus daun sirsak dengan takaran 3 gelas air bersih. Jika air rebusan telah berkurang menjadi takaran 1 gelas air, itu pertanda bahwa air telah dapat Anda konsumsi. Namun biarkan dingin selama beberapa saat lalu minum air rebusan tersebut setidaknya dua kali sehari selama 2 minggu.