Menurut University of Maryland Medical Center, jahe merupakan jenis herbal yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional Asia, India dan Arab untuk mengobati penyakit seperti ketidaknyamanan pencernaan, sakit kepala dan kondisi jantung.
Medline Plus juga mencatat bahwa jahe tersedia baik segar atau kering, serta dalam bentuk jus, minyak atau bahkan kapsul. Meskipun memiliki beragam sifat obat, jahe juga digunakan sebagai agen penyedap dalam masakan Asia.
Teh jahe dapat disiapkan dengan atau tanpa menambahkannya dengan daun teh, yang mana biasanya direndam dengan gula merah di Cina, sementara di Korea dibuat menggunakan jahe manis dan diawetkan dalam madu. Teh jahe sangat luar biasa ketika disajikan dengan madu, sari buah lemon segar atau peppermint.
Untuk membuat teh jahe, Barb Vittum dari Cornell University Cooperative Extension merekomendasikan 2 sendok teh jahe parut segar langsung ke dalam secangkir air mendidih.
Manfaat Kesehatan
1. Memerangi ketidaknyamanan perut
Salah satu manfaat utama dari teh jahe adalah membantu dalam proses pencernaan, sehingga dapat meningkatkan penyerapan makanan dan menghindari sakit perut akibat konsumsi terlalu banyak makanan.
Menyesap teh jahe setiap hari dapat mambantu meringankan masalah perut seperti diare, perut kembung, gas lambung dan gangguan pencernaan. Shogoal dan gingerol dalam jahe menangkal asam lambung, menyelaraskan otot saluran pencernaan dan juga membangkitkan emisi cairan pencernaan. Sendawa berlebihan bahkan dapat dicegah dengan teh jahe.
2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Minum teh jahe secara teratur dapat memperkuat imunitas karena mengandung sejumlah besar antioksidan yang meningkatkan kekebalan. Secangkir teh sehari membantu mengurangi potensi resiko stroke, karena jahe bertindak dengan memecah timbunan lemak yang menghambat arteri. Teh jahe juga telah terbukti memulihkan kadar kolesterol normal dan mencegah kanker.
3. Mengobati pilek
Minum teh jahe herbal secara teratur baik bagi Anda terutama ketika Anda menderita penyakit pernapasan umum seperti batuk dan hidung tersumbat. Jahe membantu melonggarkan dahak dan memperbesar paru-paru Anda. Sebagai hasilnya, Anda dapat pulih dengan cepat dari kesulitan bernapas. Jahe bahkan memerangi gejala alergi.
4. Meredakan stres
Wangi teh jahe membuat Anda ceria, lega dan menempatkan Anda dalam suasana hati yang baik, memberikan perasaan segar dan tenang untuk jangka waktu lama. Rasanya menghalau semua kesedihan dan perasaan negatif setelah mengalami hari yang buruk. Oleh karena itu, teh jahe dapat dikatakan sebagai penghilang stres yang luar biasa karena aromanya.
5. Meringankan kram menstruasi
Teh jahe membantu menyembuhkan dan meringankan kram yang diderita beberapa wanita selama periode mereka. Wanita menderita kram menstruasi harus mencoba meletakkan handuk panas yang direndam dalam teh jahe pada daerah uterus mereka untuk mengatasi rasa sakit dan mengendurkan otot-otot. Selain itu, teh dengan jahe memberikan efek menenangkan.
6. Meningkatkan kesuburan
Jahe diyakini memiliki sifat afrodisiak. Dan jika seorang pria minum teh jahe setiap hari, maka dapat meningkatkan kualitas sperma dan kesuburannya.
Manfaat Kecantikan
1. Antioksidan
Nicole Fawcett, dari University of Michigan Comprehensive Cancer Center, melaporkan bahwa jahe mengandung antioksidan kuat yang dikenal sebagai gingerol. Antioksidan yang melawan radikal bebas, yang mungkin memiliki efek merusak pada jaringan kulit dan menghambat reproduksi sel.
Radikal bebas yang dihasilkan melalui fungsi metabolisme, seperti pencernaan dan respirasi sel, dan sebagian besar bertanggung jawab untuk berbagai kondisi kulit, seperti warna kulit tidak merata atau rusaknya kolagen.
Konsumsi rutin teh jahe dapat mencegah penuaan dan mempromosikan kulit lebih sehat.
2. Meningkatkan sirkulasi
Cosmetics & Toiletries menerbitkan sebuah artikel pada bulan Juli 2007 di mana Nica Lewis, dari Mintel Global New Products Database, mengakui jahe sebagai vasodilator.
Vasodilator memperluas pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi secara keseluruhan. Hal ini menjelaskan sensasi pemanasan yang mungkin Anda alami setelah mengonsumsi teh jahe. Peningkatan aliran darah dapat mengurangi munculnya selulit dan meringankan sakit sendi dan otot.
Vittum juga merekomendasikan menggabungkan setetes minyak jahe untuk lotion dan melakukan pijat tubuh dalam untuk menenangkan otot-otot sakit.
3. Anti-inflamasi
Jahe memiliki efek anti-inflamasi bagi tubuh, menurut University of Maryland Medical Center. Meskipun merupakan obat peradangan internal, seperti arthritis, jahe juga membantu meredakan gejala radang eksternal, seperti jerawat, psoriasis atau kulit terbakar. Jahe juga mengandung komponen antiseptik yang dapat membantu mengurangi bakteri yang berhubungan dengan jerawat.