Tips Aman Perawatan Motor Matic Injeksi Anda

Motor matic – honda scoopy

Motor matic 4 tahun terakhir sangat membanjiri pangsa pasar di Indonesia. Berbagai merek semuanya menghiasi setiap daerah. Motor matic menjadi idola kerena kemudahannya dalam pengoperasian. Seperti motor-motor lainnya, matic juga sangat irit.

Namun motor matic tetaplah sama dengan motor lain. Penggunaan secara terus-menerus akan berakibat pada penurunan kualitas. Perawatan menjadi kunci utama dalam hal ini. Perawatan motor matic bukan hanya dalam hal service di bengkel saja, tapi juga dalam pemakaiannya. Motor awet jika diperlakukan baik dan akan cepat keok bila dipaksakan selalu.

Motor baru awalnya memang bagus, lama kelamaan akan mulai berkurang performanya. Untuk menjaga agar kualitas motor matic injeksi Anda tetap bagus, ada beberapa tips yang bisa membuat motor Anda tetap terawat meski selalu dipakai setiap hari.

1. Saat pemakaian pertama motor, usahakan untuk memanaskan mesinnya terlebih dahulu. Kurang lebih selama 5 menit agat pembakaran di dalamnya bisa lebih sempurna. Tapi jangan terlalu lama. Kelamaan memanaskan motor juga adalah sebuah kesalahan fatal. Secukupnya saja, seperti orang senam harus ada pemanasan dahulu.
2. Motor injeksi khususnya matic sangat disarankan tidak sampai kosong tangki bensinnya. Kekosongan bisa mengakibatkan endapan berupa kotoran dalam tangki bisa masuk dalam selang bensin. Bisa jadi hal seperti ini menghambat kinerja mesin.
3. Cek selalu bagian belt dan roller. Bagian ini sangat penting agar di jalan kenyamanan selalu menjadi milik Anda. Bila rusak, ganti saja dengan yang orisinil, bukan yang kw. Bisa jadi cepat rusak, yang artinya harus membeli dua kali.
4. Penggantian oli transmisi pada motor matic injeksi secara teratur bisa membuat komponen motor Anda tetap awet. Normalnya cairan ini diganti setiap 5000 km dan kalau oli mesin bisa pada kisaran 1000 km.
5. Kesalahan terbesar orang-orang sekarang dalam menggunakan motor matic adalah penggunaan tarikan gas yang naik turun secara drastis dan/atau tiba-tiba. Kadang cepat, tiba-tiba langsung berhenti tiba-tiba. Atau juga dari kecepatan pelan tiba-tiba langsung tancep gas. Perilaku seperti ini bisa berakibat pada bagian berikut ini: tali gas bisa putus, kualitas dan usia mesin matic injeksi cepat drop, dan bensin sangat cepat habis.
6. Jangan lupakan oli shockbraker. Oli ini wajib diganti setiap 10000 km. Akibat dari kurangnya perawatan bagian ini bisa mengakibatkan suara decitan.

(photo: motos.autocity.com)