6 Film Dokumenter Terbaik Untuk Ditonton

Man On Wire, 2008

Bagi Anda yang ingin belajar sedikit mengenai sesuatu, sementara masih memiliki malam yang santai di depan TV, berikut kami berikan 6 film dokumenter terbaik. Keenam cerita ini membentuk sejarah dengan cara mereka sendiri, harus ditonton.

1. Senna

Menggunakan rekaman dokumentasi dari legenda Formula 1 Brasil Ayrton Senna sepanjang dekade. Sosok Senna yang mendebarkan, berwawasan, dan sekaligus memilukan.

Ini memberi Anda wawasan mengenai dunia F1 dan kehidupan para pesaing, sponsor, kru, dan keluarga yang mengelilinginya.

Permata langka ini meliputi Senna saat mencapai ketenaran, mendokumentasikan gairah, tekad, ambisi, dan drive yang akhirnya membuat dia menjadi salah satu pembalap terbesar yang pernah ada.

2. The Thin Blue Line

Ketika Randall Dale Adams dinyatakan bersalah telah membunuh seorang perwira polisi Dallas pada tahun 1976, ia dijatuhi hukuman berupa kursi listrik. Pada tahun 1988, sementara Adams masih menunggu hukumannya dilaksanakan, Errol Morris mulai membuat film dokumenter berjudul The Thin Blue Line, yang mengikuti kasus tersebut.

Morris menggunakan campuran tatap muka wawancara dan penyelidikan ulang TKP (sesuatu yang belum pernah dilakukan) untuk memahat masterpiece-nya, akhirnya membantu membuktikan bahwa Adams tidak bersalah dan menjungkirbalikkan hukuman sekaligus mengubah wajah dokumenter selamanya.

3. Woodstock

Woodstock Festival 1969 dianugerahi sebagai tiga hari perdamaian dan musik. Film dokumenter pemenang Oscar ini mengikuti festival dari awal sampai akhir, yang meliputi persiapan untuk membersihkan, dan semua seks, obat-obatan, musik, dan segala sesuatu di antaranya.

Film dokumenter ini memberikan wawasan yang unik ke dalam ideologi dari tahun 60-an dan apa yang benar-benar membuat mereka berayun. Dibuat oleh Michael Wadleigh dan disunting oleh Thelma Schoonmaker dan Martin Scorse, Woodstock masih dianggap sebagai salah satu film dokumenter yang paling menghibur sepanjang masa.

4. Supersize Me

Pada tahun 2004, Morgan Spurlock memutuskan untuk menguji pengaruh makanan cepat saji pada tubuh kita setelah ia terpesona oleh penyebaran obesitas yang begitu cepat di Amerika Serikat.

Dokumenter Spurlock yang meliputi saat ia tidak makan apa-apa selain makanan McDonald’s selama tiga puluh hari dan, tentu saja, efek merusak itu di tubuhnya. Dia mengkonsumsi sekitar 5.000 kalori per hari dengan makan hanya sedikitnya tiga kali makan.

Anda mungkin tidak akan pernah menyentuh makanan cepat saji lagi setelah ia mengungkapkan efek mental dan fisiknya pada tubuhnya.

5. Man on Wire

Film dokumenter pemenang Oscar 2008 oleh James Marsh, menggunakan wawancara kontemporer, menciptakan kembali adegan, dan cuplikan arsip untuk menceritakan kisah Philippe Petitt, seniman Perancis yang melakukan ‘kejahatan artistik abad ini.’

Pada tahun 1974, Petitt yang berusia 24 tahun secara ilegal menggantung kawat tinggi di antara 2 Pusat Perdagangan Dunia, sekitar 1.350 meter di atas tanah. Dia kemudian melanjutkan, tidak hanya berjalan ke seberang, tapi juga menari, dan melakukan akrobat pada kawat lainnya sebelum akhirnya turun dan menyerahkan diri ke pihak berwenang.

Man on Wire mendokumentasikan persiapan Petitt untuk beraksi, berjalan sendiri, dan setelahnya untuk dia dan keluarganya.

6. March of the Penguins

Film dokumenter oleh Luc Jacquet di tahun 2008, yang secara kritis mendokumentasikan March of the Penguins mengikuti kawanan penguin kaisar selama satu tahun hidup mereka, fokus pada salah satu pasangan pada khususnya.

Film ini mendokumentasikan kawanan penguin hingga ke Antartika dan bagaimana mereka berkembang biak, menghadapi banyak tantangan dan sering menakutkan seperti yang mereka lakukan.

Momen senang, sedih, dan berwawasan ini melihat bagaimana penguin menghadapi kehidupan, kematian, kelahiran, dan tragedi, bersama dengan beberapa pertemuan lucu saat mereka berkencan dan kawin di padang gurun es.

Tentu saja, 6 film rekomendasi yang dilansir dari You Queen ini akan memberikan wawasan dan merupakan film dokumenter wajib tonton di luar sana. Masing-masing memiliki sejarah sendiri, membantu memperluas pikiran dan membuka mata pada hal-hal yang mungkin tidak selalu kita inginkan tapi harus kita lihat.

(photo: www.fanpop.com)