HUMBEDE.COM – Kernel aprikot atau yang biasa disebut dengan biji apricot dibungkus dengan daging buah apricot dan memiliki tekstur yang sangat keras sehingga sering dikatakan “batu”.
Dalam beberapa penggunaan, biji aprikot biasanya dipanggang dan dibuat menjadi minuman keras, sementara minyaknya yang diekstrak dari biji digunakan sebagai minyak goreng dan bahan pembuatan kosmetik.
Biji aprikot juga menghasilkan senyawa aktif yang memiliki kandungan anti-kanker, meskipun belum ada bukti klinis. Selain itu, ia mengandung substansi yang dikenal dapat berubah menjadi racun pada dosis tinggi.
Meskipun demikian, biji aprikot ternyata memiliki manfaat dan fungsi lain.
DAFTAR ISI
Biji aprikot mengandung glikosida yang dikenal sebagai amygdalin atau yang biasa disebut dnegan laetrile.
Meskipun dua nama ini sering digunakan secara bergantian, American Cancer Society mengatakan bahwa zat tersebut dapat digunakan untuk pengobatan kanker, arthritis dan tekanan darah tinggi.
Menurut Drugs.com penggunaan laetrile dalam pengobatan kanker, saat ini dilarang untuk digunakan di Amerika Serikat dan di Eropa karena ada kemungkinan toksisitas dari bagian lain ditemukan dalam biji aprikot yaitu sianida.
Meskipun demikian, penelitian terus dilakukan untuk mendapatkan hasil. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Pharmaceutical Sciences edisi Desember 2002 melaporkan bahwa standar ekstrak aprikot menghambat ekspresi P-glikoprotein dalam usus, yang tidak akan mencegah penyerapan obat-obatan tertentu.
Ekstrak dari biji aprikot digunakan sebagai perasa pada minuman keras tradisional di Italia yang dikenal sebagai amaretto dan untuk meningkatkan rasa cookies biscotti almond. Sementara minyak dari biji aprikot digunakan untuk memasak.
Menurut database nutrisi yang disusun oleh Departemen Pertanian di Amerika Serikat, minyak biji aprikot mengandung vitamin E dan berbagai asam lemak esensial dan sterol.
Minyak biji aprikot digunakan untuk membuat berbagai kosmetik, terutama lotion untuk kulit dan krim. Ini dikarenakan minyak dari biji aprikot mudah diserap ke dalam kulit tanpa membuat kulit terasa berminyak.
Asam lemak dan sterol dalam biji aprikot membantu melembabkan lapisan luar kulit dan meminimalkan efek penuaan atau kerusakan akibat sinar matahari.
Demikian beberapa kegunaan yang bisa Anda manfaatkan dari biji aprikot. Bukan hanya daging dari buah ini yang dapat memberikan manfaat, tetapi juga bijinya.
1. Apricot Kernel Pesto
Semoga bermanfaat.
(photo: http://acenutrients.com)