4 Bahan Kimia yang Mungkin Mengintai Dalam Air Minum Anda

Bahan kimia berbahaya mungkin bersembunyi dalam air minum Anda dan penelitian baru menunjukkan bahwa filter yang Anda gunakan mungkin tidak menghilangkannya. “Periksa laporan air tahunan kota Anda dan pilih filter yang bersertifikasi untuk menghilangkan kontaminan,” saran Cheryl Luptowski, ahli home-safety untuk NSF Internasional.

Bahan kimia umum yang mungkin mengintai air minum Anda diantaranya ialah:

Arsenik

Arsenik dalam kadar tinggi dalam air dapat menyebabkan kerusakan paru-paru dibandingkan dengan mengisap tembakau berpuluh-puluh tahun, paparan bahkan dalam jumlah rendah sampai sedang dapat merusak fungsi paru-paru.

Menurut sebuah studi tahun 1999 oleh National Academy of Sciences, arsenik dalam air minum menyebabkan kanker kandung kemih, paru-paru dan kanker kulit, dan dapat menyebabkan kanker ginjal dan hati. Studi ini juga menemukan bahwa arsenik merusak sistem saraf pusat dan perifer, serta jantung dan pembuluh darah, dan menyebabkan masalah kulit yang serius. Hal ini juga dapat menyebabkan cacat lahir dan masalah reproduksi.

Beberapa sistem mungkin dapat mengurangi kadar arsenik dengan membersihkan atau mengganti sumber air mereka.

Tembaga

Tubuh manusia memiliki mekanisme alami untuk mempertahankan tingkat tembaga yang tepat. Namun, anak-anak di bawah satu tahun belum mengembangkan mekanisme ini dan, sebagai akibatnya, lebih rentan terhadap efek racun dari tembaga. Orang dengan penyakit Wilson juga memiliki masalah dengan menjaga keseimbangan yang tepat dan juga harus berhati-hati khususnya dalam membatasi paparan tembaga.

Bahan ini, yang digunakan dalam pipa air, dapat menyebabkan penumpukan beta amiloid, suatu protein yang muncul dan memicu perubahan otak yang terkait dengan penyakit Alzheimer.

Klorin

Klorin diproduksi secara komersial dengan menjalankan arus listrik melalui air garam. Proses ini menghasilkan klorin bebas, hidrogen, dan natrium hidroksida. Klorin diubah menjadi bentuk cair dengan mengompresi gas. Klorin cair dicampur ke air minum dan kolam renang untuk menghancurkan bakteri.

Klorin membunuh bakteri, tetapi air yang diolah dengan bahan kimia ini dapat bergabung dengan bahan organik, seperti vegetasi membusuk, untuk membentuk trihalomethane – karsinogen dalam tingkat tinggi.

Timbal

Bayi dan anak-anak yang minum air yang mengandung timbal melebihi tingkat tindakan bisa mengalami keterlambatan perkembangan fisik dan mental. Anak-anak bisa menunjukkan sedikit defisit dalam rentang perhatian dan kemampuan belajar. Tingkat tindakan ini terlampaui jika tingkat tembaga dalam lebih dari 10 persen sampel air keran yang dikumpulkan oleh sistem air lebih besar dari 1.300 mikrogram per liter.

Orang dewasa yang minum air ini selama bertahun-tahun bisa mengembangkan masalah ginjal atau tekanan darah tinggi. Logam terikut oleh air dalam perjalanannya melalui jalur.