9 Manfaat Kesehatan Oatmeal

Sebagian besar anak mungkin akan lebih memilih sarapan dengan pancake, wafel, atau sereal, dibandingkan oatmeal. Nyatanya, hanya semangkuk oatmeal sehari dapat menjauhkan Anda maupun anak Anda dari dokter.

Oatmeal kaya serat, dalam setiap cangkir mengandung hampir 26 mikrogram folat dan lebih dari 10 gram protein. Baca terus untuk tahu lebih banyak mengenai manfaat kesehatan oatmeal, dilansir dari SymptomFind.com.

1. Menurunkan Kolesterol

Oatmeal merupakan sumber yang kaya serat larut, yang juga ditemukan dalam apel, pir, plum, dan barley. Serat larut menghambat penyerapan tubuh dari LDL (low-density lipoprotein), yang dikenal sebagai kolesterol jahat.

Satu setengah cangkir oatmeal mengandung lebih dari 5 gram serat, yang cukup untuk mengurangi tingkat kolesterol Anda.

2. Mengurangi Resiko Berkembangnya Tekanan Darah Tinggi

Karena tinggi serat, yang sehat bagi jantung, oatmeal menawarkan banyak manfaat kardiovaskular, termasuk penurunan resiko terkena tekanan darah tinggi. Wanita postmenopause, yang cenderung mengalami tekanan darah tinggi, direkomendasikan makan enam porsi oatmeal atau biji-bijian lain setiap minggunya.

Studi menunjukkan bahwa pria juga dapat mengurangi resiko gagal jantung jika mereka makan satu mangkuk sereal gandum atau oatmeal, setiap hari.

3. Sarat Antioksidan

Oatmeal mengandung jenis khusus antioksidan yang disebut avenanthramide. Avenanthramide melawan radikal bebas yang menyerang HDL (high-density lipoprotein), yang dikenal sebagai kolesterol baik. Avenanthramide juga melindungi kolesterol LDL dari oksidasi tembaga, yang mengurangi resiko penyakit kardiovaskular.

4. Mencegah Pengerasan Arteri

Avenanthramide tidak hanya melindungi terhadap penyakit jantung, tapi juga mencegah pengerasan arteri. Antioksidan ini menekan produksi molekul yang memungkinkan monosit untuk menempel pada dinding arteri.

Penelitian telah menunjukkan bahwa dalam seminggu, wanita postmenopause yang mengkonsumsi enam porsi biji-bijian mengurangi resiko berkembangnya aterosklerosis – penumpukan plak di sepanjang arteri, dan memperlambat perkembangan stenosis, yang menyebabkan arteri menyempit.

Ketika dipasangkan dengan vitamin C, manfaat kardiovaskular oatmeal meningkat. Jadi minumlah segelas jus jeruk atau makan beberapa buah jeruk bersama dengan oatmeal Anda.

5. Mencegah Perkembangan Kanker Payudara

Penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi serat dalam jumlah tinggi memiliki penurunan resiko terkena kanker payudara, terutama jika berasal dari serat biji-bijian. Serat dapat larut dalam biji-bijian akan menyerang karsinogen serta menurunkan tingkat estrogen dalam tubuh, hal ini dapat melindungi tubuh dari perkembangan kanker.

Sebuah studi yang dilakukan di Inggris menemukan bahwa wanita pra-menopause memiliki penurunan resiko terkena kanker payudara sebesar 41 persen hanya dengan mengkonsumsi serat dari biji-bijian.

6. Menstabilkan Gula Darah

Manfaat dari serat tidak berhenti di situ. Diet tinggi serat akan menstabilkan kadar gula darah.

7. Mencegah Perkembangan Diabetes

Selain serat, oatmeal juga merupakan sumber magnesium, yang mengatur kadar insulin dan glukosa dalam tubuh. Telah ditunjukkan bahwa wanita yang makan diet kaya biji-bijian selama lebih dari 8 tahun dapat mengurangi resiko terkena diabetes hingga 31 persen.

Anda bisa menambahkan susu pada oatmeal. Dorongan dari susu rendah lemak dapat menurunkan resiko diabetes.

8. Mendorong Sistem Kekebalan

Oatmeal mengandung serat jenis tertentu yang disebut serat beta-gluten. Serat ini melindungi terhadap penyakit jantung dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini membantu sel-sel kekebalan mencari dan memperbaiki daerah atau badan yang dapat memerangi infeksi bakteri.

9. Mencegah Kenaikan Berat Badan

Makan tanpa mengalami kenaikan berat badan terdengar seperti jenis diet yang sempurna, kan? Karena begitu kaya serat, oatmeal akan membuat Anda merasa kenyang untuk jangka waktu yang lama. Serat akan meningkatkan viskositas isi perut sehingga akan memakan waktu lebih lama untuk mengosongkan.

Merasa kenyang untuk jangka waktu yang lama juga akan mencegah kebutuhan ngemil makanan manis atau asin sepanjang hari. Penelitian telah menghubungkan rendahnya resiko obesitas pada anak-anak yang rutin mengkonsumsi oatmeal.

Dewasa dan anak-anak yang memiliki penyakit celiac tidak bisa mengkonsumsi gluten, namun studi menunjukkan bahwa mereka bisa makan oatmeal meskipun mengandung sejumlah kecil gluten.

Perlu diingat bahwa cara terbaik untuk menuai manfaat oatmeal adalah melalui oatmeal reguler, bukan oatmeal instan yang penuh dengan gula dan natrium. Untuk menambah rasa, campurkan beberapa buah seperti apel, cranberry atau blueberry, atau tambahkan satu sendok makan gula merah sebagai sentuhan manis.