Pelukan bukan hanya sebuah ekspresi untuk mengungkapkan kasih sayang.
Pelukan juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, dan bahkan lebih dari itu, pelukan dapat mencegah penyakit serius seperti penyakit jantung dan depresi.
Memeluk, berpegangan tangan, atau mengusap kepala, terbukti membuat hidup seseorang lebih bahagia.
Anda ingin tahu manfaat lain dari meringkuk ddalam pelukan seseorang dan anggota keluarga lainnya, simak artikel berikut, dilansir dari The-benefits.blogspot.com.
DAFTAR ISI
Sentuhan kasih sayang akan meningkatkan jumlah hemoglobin dalam darah. Seperti yang kita ketahui, hemoglobin merupakan salah satu bagian dari tubuh yang membawa oksigen ke seluruh tubuh, termasuk jantung dan otak.
Peningkatan pasokan ini secara ilmiah akan mempercepat proses penyembuhan setelah sakit.
Pelukan seseorang yang anda sayangi sebanyak empat kali sehari dapat menjaga dari depresi. Fakta ilmiah, delapan pelukan sehari akan memberikan stabilitas mental yang lebih kuat, dan 12 pelukan sehari akan membantu perkembangan psikologis seseorang.
Studi lain menyebutkan manfaat pelukan, termasuk mengurangi stres, membantu pola tidur yang sehat, mendorong, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa berpelukan bisa menurunkan tekanan darah tinggi yang pada akhirnya dapat mengurangi resiko penyakit jantung.
Oleh karena itu, mulailah membiasakan diri untuk merangkul orang yang Anda cintai, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi jantung lemah atau tekanan darah tinggi.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa pelukan bisa membuat Anda lebih bahagia.
Hal ini dikarenakan peningkatan hormon oksitosin , hormon yang memicu respon intim. Oksitosin dapat membuat Anda jauh lebih tenang dan mengurangi kecemasan.
Suatu hubungan selalu identik dengan pelukan. Tapi Anda tahu jika Anda memeluk seseorang yang Anda cintai dapat membantu menghasilkan serotonin dan dopamin?
Kedua hormon yang dapat membuat Anda merasa bahagia dan memperbaiki suasana hati. Akibatnya Anda akan lebih harmonis dengan pasangan Anda, yang pada gilirannya berdampak positif pada kesehatan secara keseluruhan.
Sebuah studi yang dilakukan di University of California juga membuktikan betapa dahsyatnya sentuhan suami, istri, bahkan kekasih.
Sebanyak 25 wanita menjadi objek penelitian, diberi semacam panas yang membuat mereka merasa sakit. Kemudian mereka disuruh memegang bola kecil, tangan orang asing, dan tentu saja tangan pasangannya.
Ajaibnya, ketika mereka memegang tangan pasangan, rasa sakit yang dirasakan jauh lebih sedikit dibandingkan ketika mereka yang memegang bola kecil atau tangan orang asing.
Namun, sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal of Epidemiologi dan Community Health mengungkapkan fakta bahwa bayi yang sejak lahir selalu diberi sentuhan pertanda kasih sayang (pelukan, ciuman, belaian) oleh orang tua mereka tumbuh menjadi orang yang mudah stres.