Gigi Sensitif dan Sering Ngilu, Mengapa?

Penyebab Gigi Ngilu dan SensitifGigi sehat, bersih, kuat dan sehat merupakan hal penting yang kita inginkan. Gigi yang sehat bersih dan kuat memang dapat membuat kita percaya diri ketika tersenyum.

Namun bagaimana cara membuat gigi kita tetap sehat, bersih dan kuat?

DAFTAR ISI

Menjaga gigi tetap sehat

Dengan rajin menyikat gigi tentunya dengan cara – cara yang benar, mengkonsumsi makanan yang sehat untuk gigi Anda, kurangi merokok, membatasi penggunaan fluoride, dan khusus untuk anak kecil, perawatan dan menyikat gigi memang dimulai sejak usia dini agar di hari esok sudah menjadi terbiasa/kebiasaan.

Pertama kali untuk anak yang muncul giginya cobalah untuk membersihkan giginya dengan kain yang bersih dan lembab secara rutin pagi dan malam hari.

Dan saat usai sudah mencapai 2 tahun ajarilah si kecil cara menyikat gigi yang benar dengan pengawasan serta jangan memilih pasta gigi yang memiliki kandungan fluoride yang terlalu besar.

Gigi ngilu

Meskipun Anda sudah rajin melakukan perawatan dan pemeliharaan gigi sehat, tak jarang terkena juga salah satu penyakit gigi yang sering melanda Anda baik itu yang dewasa maupun anak – anak yaitu gigi ngilu.

Apa yang menyebabkan gigi jadi ngilu?

  • Terkikisnya email gigi.
  • Buruknya kebersihan gigi dan mulut.
  • Penyikatan gigi yang terlalu kuat.
  • Penurunan gusi.
  • Pasien lansia.
  • Mulut kering dan produksi air liur sedikit.
  • Bleaching (pemutihan permukaan gigi).
  • Kebiasaan konsumsi makanan/minuman yang bersifat asam.

Gigi sensitif

Terkadang, terlalu sering mengkonsumsi makanan atau minuman yang panas dan dingin akan menyebabkan gigi terasa ngilu. Terlebih, pada orang yang menderita gigi sensitif.

Masalah gigi sensitif ini bukanlah masalah yang timbul karena adanya penyakit pada gigi melainkan karena adanya penipisan pada enamel, penurunan gusi, dan terbukanya dentin gigi.

Nyeri pada gigi sangat berkaitan dengan sensitivitas yang umumnya kerap terjadi di dalam saraf gigi. Biasanya rasa ngilu yang timbul terasa sangat tajam, singkat, dan seringkali tidak terdiagnosis bahkan terabaikan.

Pembentukan lapisan email gigi yang kurang sempurna (ename hypoplasia) dapat pula terjadi pada kasus tertentu. Keadaan tersebut akan menjadikan gigi menjadi lebih sensitif.

Selain itu, adanya penumpukan sisa – sisa makanan di daerah pertemuan gigi juga bisa menimbulkan gigi ngilu. Sisa makanan ini akan masuk melalui sela – sela gigi dan sulit terjangkau sikat gigi sehingga akan sulit dibersihkan. Lama – kelamaan penumpukannya akan makin banyak dan menekan gusi sehingga berpengaruh pada kesehatan gigi.

Kalau gigi sudah berlubang, ngilu, berdenyut, sakit, gusi sudah memerah, berdarah apa lagi bengkak, tahapnya sudah masuk kepada upaya pengobatan.

Kalau keadaan ini sudah terjadi, untuk menyembuhkannya Anda perlu bantuan dokter, karena tidak bisa ditangani sendiri. Itulah sebabnya pencegahan selalu lebih baik ketimbang pengobatan.