Minyak yang berlebih pada wajah dan rambut biasanya menjadi salah satu masalah yang sering membuat Anda risih dan bingung cara mengatasinya.
Masalah minyak berlebih ini dapat merusak penampilan Anda dan membuat Anda harus menggunakan banyak kertas minyak untuk mengatasinya.
Bukan hanya itu, minyak pada kulit juga dapat menyebabkan jerawat dan komedo pada wajah Anda. Alhasil membuat wajah sangat kotor. Begitu pula dengan rambut yang berminyak berlebihan, umumnya akan terjadi kerontokan.
Alasan mengapa rambut dan wajah Anda menghasilkan minyak yang berlebihan karena adanya kelebihan produksi sebum oleh kelenjar minyak di lapisan bawah kulit Anda atau dengan kata lain Anda memiliki kelenjar sebaceous yang terlalu aktif. Kelenjar Anda berada dalam mode overdrive dan ada beberapa alasan yang menyebabkan ini.
Berikut adalah 9 penyebab yang membuat kulit dan rambut Anda berminyak.
DAFTAR ISI
Saat minyak berlebihan muncul pada wajah dan rambut Anda, hal yang Anda pikirkan pastinya segera mungkin membersihkannya bahkan tidak menutup kemungkinan akan Anda lakukan setiap waktu.
Namun kenyataanya, membersihkan kulit wajah dan rambut secara berlebihan akan menyebabkan pengupasan . Saat membersihkan rambut maka secara tidak langsung akan membuat kulit kepala dan kulit dari minyak alami masuk ke mode overdrive sehingga menghasilkan lebih banyak sebum untuk mengkompensasi kekurangan minyak.
Oleh karena itu, cara yang dapat Anda lakukan adalah mencuci rambut Anda maksimal sekali sehari dan dua kali sehari untuk wajah Anda. Pilih sampo lembut dan facial wash yang bebas dari deterjen yang keras seperti SLS atau SLES. Lakukan pembersihan satu kali sehari dengan lembut.
Jika Anda seorang remaja, Anda mungkin memiliki peluang kulit berminyak. Hal ini karena androgen dalam tubuh Anda merangsang kelenjar minyak untuk memproduksi minyak ekstra dalam sel-sel kulit Anda.
Hal lain yang menyebabkan lonjakan androgen juga bisa terjadi sebelum periode menstruasi Anda. Akibatnya, ini meningkatkan sekresi sebaceous dan menyebabkan kulit menjadi lebih rentan terhadap bintik-bintik dan jerawat, dan tidak banyak yang dapat Anda lakukan kecuali berhati-hati dan menjaga hormon tetap seimbang.
Seperti yang kita tahu, salah satu penyebab kulit berminyak adalah makanan apa yang Anda konsumsi. Bahkan, apa yang Anda makan memiliki dampak besar pada kulit Anda.
Jika Anda banyak mengkonsumsi susu, gula, karbohidrat olahan, atau minyak terhidrogenasi yang mengandung lemak trans, maka akan membuat rambut dan kulit wajah Anda berminyak lebih banyak karena makanan tersebut dapat meningkatkan jumlah androgen dalam tubuh Anda.
Kebanyakan orang berpikir kurangnya mengkonsumsi air dapat menyebabkan kulit menjadi kering. Hal ini akan membuat kulit Anda masuk ke mode overdrive sehingga menghasilkan lebih banyak sebum.
Oleh karena itu, perbanyak minum air putih. Di samping itu, air putih juga dibutuhkan untuk kelembaban kulit. Hindari penggunaan krim berat dan pilih lotion ringan sehingga kulit Anda tidak menjadi kering, yang nantinya akan menghasilkan lebih banyak sebum.
Kurangnya dalam mengkonsumsi asam lemak esensial akan menyebabkan kulit dan rambut berminyak. Karena itu, sebaiknya konsumsi makanan yang mengandung asam lemak esensial yang dapat ditemukan pada ikan salmon, kenari dan biji rami.
Ini akan benar-benar membantu mencegah kulit berminyak berlebihan pada rambut dan wajah.
Penelitian mengatakan bahwa ketika Anda sedang stres, baik rambut dan wajah akan menjadi mengkilap. Hal ini disebabkan karena ketika seseorang menjadi stres, tingkat hormon stres dalam tubuh (cortisol) meningkat dan menyebabkan peningkatan produksi minyak di kulit kepala dan kulit menjadi berlebihan.
Kelenjar sebaceous yang terlalu aktif dapat menyebabkan gangguan pada kulit atau kulit kepala seperti dermatitis. Gejala kulit berminyak dan rambut dapat berupa pengelupasan dan gatal-gatal pada kulit kepala, rambut rontok dan kemerahan pada daerah sekitar kulit.
Pada tingkat yang lebih serius, orang-orang dengan gangguan seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) dapat mengalami lebih banyak sebum yang diproduksi di kulit mereka, yang menyebabkan rambut dan kulit berminyak.
Hal ini karena ovarium membuat androgen lebih dari biasanya sehingga merangsang kelenjar minyak untuk memproduksi minyak ekstra.
Kulit dan rambut yang berminyak juga dapat disebabkan akibat keturunan atau gen dari orang tua Anda yang cenderung menunjukkan tanda-tanda berminyak yang sama.
Sayangnya, tidak terlalu banyak yang dapat Anda lakukan untuk hal ini kecuali melakukan perawatan lebih baik bagi rambut dan kulit melalui gaya hidup Anda dan produk yang Anda gunakan.
(foto: oils.bodyxbeauty.com)