Mengenal Jenis dan Manfaat Jamur

waktu baca 3 menit
Rabu, 10 Jul 2013 20:26 0 17 Ecep Haryadi
 

jamur kupingJika Anda beranggapan kalau jamur hanya ada beberapa jenis saja—sesuai dengan yang sering kita makan—maka anggapan tersebut harus dikoreksi karena ada banyak jamur yang ditemukan di dunia.

Berbagai macam jenis jamur tersebut tentu berimplikasi pada manfaat jamur yang juga beraneka macam.

Secara umum, jamur ada yang bisa dimakan manusia dan mengandung banyak zat gizi.

Pun ada jamur racun yang pastinya tidak bisa disantap karena akan membahayakan tubuh yang mengkonsumsinya.

Jamur mengandung nilai gizi yang sangat tinggi terutama kandungan proteinnya yang prosentasinya mencapai 15-20% berat keringnya. Sifat nutrisi pada jamur lebih menentukan nilai gizi yang dikandungnya.

Jamur yang masih segar umumnya memiliki kandungan 90% air, kandungan lemak cukup rendah yakni antara 1,08-9,4%, streol dan phoshpolipida. Kandungan karbohidrat didalam jamur yang paling besar ialah heksosan dan pentosan yang menjadi komponen utama sel jamur. Jamur juga merupakan sumber vitamin.

Kandungan vitamin A dan D memang cukup kurang didapati di dalam jamur namun jamur tiram putih khususnya mengandung ergosterol yang menjadi prekursor vitamin D. Jamur juga sangat kaya akan mineral terutama posfor, kalsium dan zat besi.

Makanya dengan begitu banyaknya kandungan gizi jamur membuat siapapun yang mengkonsumsinya secara rutin akan mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.

Kami berbagi informasi tentang jenis dan manfaat jamur. Kenali yuk!

DAFTAR ISI

1. Jamur Tiram Putih

Seberapa sering Anda mengkonsumsi jamur tiram putih? Pertanyaan tersebut penting dikemukakan mengingat kandungan manfaat jamur ini yang besar untuk kesehatan manusia.

Khasiat utama jamur ini ialah untuk mencegah hipertensi, menurunkan kolesterol dan juga mencegah penyakit kanker. Para ahli di luar negeri bahkan sudah berhasil mengekstraksi jamur ini untuk diambil senyawa lovasvatinnya yang berkhasiat untuk menurunkan kadar kolesterol didalam tubuh.

2. Jamur Lingzhi

Jamur Lingzhi juga termasuk jamur yang banyak manfaatnya, terutama untuk menunda penuaan dini dan juga membantu meningkatkan proses metabolisme didalam tubuh.

Hasil penelitian para peneliti di Jepang telah berhasil membuktikan kalau jamur ini mengandung sekitar 800 sampai 2000 ppm germanium organik yang lebih kuat dibandingkan ginseng. Jamur Lingzhi juga mengandung polisakarida yang sangat baik untuk memperkuat sistem imunitas tubuh.

Secara empirik, banyak masyarakat Jepang dan China yang telah membuktikan khasiatnya sejak ribuan tahun yang lalu.

3. Jamur Kuping

Jamur Kuping selain enak disantap juga memiliki beribu manfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Jamur Kuping memiliki kandungan sebagai antikolesterol dan juga dapat menetralkan senyawa racun.

Bahkan orang-orang Inggris telah lama menggunakan jamur ini menyembuhkan sakit tenggorokan. Seakan tak mau kalah, orang-orang Tionghoa juga menggunakan jamur ini dalam setiap masakannya karena dipercaya memiliki kemampuan untuk menetralkan racun.

Bisa Anda lihat dalam masakan Tionghoa yang menggunakan banyak bahan pangan biasanya dicampurkan juga Jamur Kuping ini karena dipercaya dapat menetralkan racun (toksik).

4. Jamur Merang

Beberapa kandungan gizi didalam Jamur Merang ini bermanfaat untuk menyembuhkan pelbagai jenis penyakit mulai dari hipertenti, kanker atau anemia alias kurang darah.

Di dalam Jamur Merang juga terkandung vitamin B kompleks, riboflavin dan asam amino esensial yang lengkap.

**

Adapun manfaat jamur secara keseluruhan bagi tubuh manusia ialah menurunkan kadar kolesterol, menyembuhkan gangguan pencernaan, meningkatkan sistem imunitas tubuh, memperlancar peredaran darah, menghambat masuknya virus HIV/AIDS dan juga sangat kaya akan protein, vitamin dan mineral.

Karena kandungan gizinya itulah banyak orang yang menganjurkan supaya mengkonsumsi jamur secara rutin.