Torakotomi adalah bedah pembukaan rongga dada. Ini merupakan operasi besar yang memungkinkan ahli bedah untuk mengakses tenggorokan, paru-paru, jantung, aorta dan diafragma.
Umumnya, sayatan torakotomi terletak di sisi dada. Namun, lokasi yang tepat dari torakotomi akan tergantung pada penyakit, gangguan atau kondisi yang dokter bedah perlakukan.
Torakotomi adalah operasi umum namun besar dengan resiko signifikan dan komplikasi potensial.
DAFTAR ISI
Dilansir dari healthgrades.com, torakotomi merupakan prosedur bedah utama yang dokter dapat rekomendasikan untuk mengobati berbagai penyakit, gangguan dan kondisi dada.
Dokter hanya dapat mempertimbangkan torakotomi jika pilihan pengobatan lain dengan sedikit resiko komplikasi telah gagal.
Dokter mungkin merekomendasikan torakotomi untuk:
– Atelektasis, kebocoran permanen dari jaringan paru-paru
– Tumor atau kista jinak (non-kanker)
– Konfirmasi diagnosis, misalnya penyakit paru-paru
– Gangguan diafragma
– Pembuluh darah yang sakit atau rusak pada jantung atau paru-paru
– Empiema, atau infeksi di rongga dada
– Penyakit jantung
– Hemothorax, atau darah di paru-paru
– Kerusakan paru-paru yang disebabkan oleh emfisema atau bronchietasis
– Pleurodesis, prosedur untuk mengobati penumpukan cairan dalam rongga dada
– Pneumotoraks, atau cedera yang menyebabkan runtuhnya jaringan paru-paru
– Emboli paru, atau bekuan darah di paru-paru atau arteri pulmonalis
– Cedera atau trauma dada jenis berat dan sangat spesifik, seperti beberapa jenis penusukan atau luka tembak
– Beberapa jenis kanker termasuk kanker paru-paru
– Kondisi trakea (tenggorokan) atau esofagus