6 Penyebab Bau Badan dan Cara Mengatasinya

waktu baca 3 menit
Selasa, 23 Sep 2014 18:07 0 1331 Listya Pratiwi
 

bau badan

HUMBEDE.COM – Siapa yang menginginkan punya bau badan? Selain membuat tidak percaya diri, tentu akan membuat setiap orang yang ada di sekitar kita menjadi tak nyaman.

Tetapi, tahukah anda penyebab sebetulnya muncul bau badan? Ketahuilah 7 penyebab bau badan yang mungkin tak pernah anda duga sebelumnya dan bagaimana cara mengatasinya, diansir Huffingtonpost.com.

DAFTAR ISI

Stres

Percaya atau tidak, terdapat beberapa tipe keringat, yakni yang kimiawi dan keringat bau akibat stres. Hal itu karena semuanya diproduksi dari kategori kelenjar keringat yang dinamakan kelenjar apocrine.

Kelenjar apocrine ini memproduksi keringat minim air, disertai bakteri atas campuran lemak dan protein. Hal itulah yang menyebabkan bau badan.

Tak mencuci bra

Untuk para wanita, seberapa sering anda mencuci bra? Lantaran banyak wanita memiliki jumlah bra sedikit, banyak di antara mereka tak mencucinya dan memakainya kembali. Hal inilah yang juga menjadi salah satu pemicu bau badan.

Menyukai  brokoli

Anda mungkin pernah mendengar jika memakan bawang-bawangan dapat menyebabkan bau pada mulut anda. Itu betul, makanan dengan bau menyengat dapat menambah bau yang masuk dalam sirkulasi aliran darah yang keluar melalui napas, keringat, dan urin.

Namun, kelompok makanan bawang bukan satu-satunya, pada kenyataannya sayur brokoli juga dapat menyebabkan akibat yang sama.

Gangguan genetik Trimethylaminuria

Mutasi pada gen spesifik telah ditemukan dan menyebabkan kondisi dinamakan trymethylaminuria yang menyebabkan tubuh tidak mampu memecah kumpulan zat kimia bernama trymethylamine.

Meskipun termasuk kelainan gen yang jarang terjadi, trymethylamine tersebutlah yang membentuk bau dalam tubuh dan dikeluarkan melalui napas, urin, dan keringat.

Minum alkohol

Minum alkohol terlalu banyak juga menjadi pemicu timbulnya bau badan bagi sebagian orang. Ketika anda meminum alkohol, cairan akan mengalir pada darah dan tubuh anda, sebagian akan merembes melalui pori-pori dan bahkan keluar melalui napas.

Kemungkinan diabetes

Ketika seseorang menderita diabetes, sangat mungkin ia juga menderita diabetic ketoacidosis. Tanpa insulin yang cukup, tubuh akan memulai memecah lemak untuk bahan bakar, yang akan membangun ketone dalam tubuh.

Hal itulah yang memicu bau badan, dan menjadi pertanda anda harus segera menemui dokter anda.

**

Nah, anda sudah mengetahui beberapa penyebab bau badan, selain berupaya menghindari pemicu di atas, berikut adalah beberapa tips mengatasi bau badan lainnya.

  • Pertama, mandi teratur, jika anda mulai merasa ada bau di tubuh anda, bersegeralah mandi dan bersihkan dengan sabun yang cocok, sehingga akan mengusir segera bau badan yang muncul.
  • Kedua, aplikasikan antiperspirant karena dapat menjadi pencegah melalui zat kimia tertentu (seperti aluminium) untuk melawan bau keringat.
  • Ketiga, selain antiperspirant, anda juga bisa menggunakan deodoran yang cocok bagi kulit dan tubuh anda. Berkeringat tentu tidak selalu buruk, selama tidak menimbulkan masalah lebih besar. Dengan menggunakan deodoran yang tepat, akan mampu mengurangi bau keringat.

Bau badan yang menyengat tentu akan menganggu anda ketika beraktivitas juga dalam bersosialisasi. Jadi, pastikan tubuh anda menguarkan bau wangi yang membuat sekeliling anda nyaman dan senang berdekatan dengan anda.

Semoga bermanfaat.