10 Makanan yang Beresiko Membuat Anda Jatuh Sakit

waktu baca 3 menit
Kamis, 7 Nov 2013 15:56 0 59 Nur Afrida
 

Makanan yang Beresiko Membuat Anda Jatuh SakitSemua makanan tentu membawa hal positif dan negatif tersendiri. Tentu saja Anda ingin selalu memakan makanan yang memberi manfaat positif bagi tubuh Anda.

Tetapi nyatanya ada makanan yang selama ini Anda fikir “aman” ternyata mengandung beberapa resiko penyakit yang dapat menjangkiti Anda.

Apa sajakah makanan tersebut?

DAFTAR ISI

1. Sayuran Hijau

Selama ini yang Anda ketahui, sayuran hijau mengandung banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.

Ternyata tidak semua sayuran hijau dapat memberikan manfaat bila tidak diolah dengan benar. Sayuran hijau seperti bayam, selada dan kol beresiko terkontaminasi oleh kuman dan bakteri  dari tangan ke tangan sebelum Anda membelinya.

Oleh sebab itu selalu cuci sayuran hijau Anda dengan air bersih dan jangan biarkan sayuran hijau Anda mengalami kontaminasi silang dengan membiasakan mengganti papan talenan Anda.

2. Telur

Telur merupakan sumber protein yang baik. Tetapi bila tidak ditangani secara tepat, telur beresiko membuat Anda sakit karena kontaminasi bakteri salmonella.

Satu-satunya cara membunuh bakteri tersebut adalah dengan memasak telur dengan tepat (usahakan mengurangi konsumsi telur mentah atau setengah matang) untuk membunuh bakteri tersebut.

3. Ikan Tuna

Ikan tuna beresiko terkontaminasi oleh merkuri dan scrombotoxin. Jika mengonsumsi ikan yang mengandung merkuri, Anda beresiko mengalami kanker dan keracunan. Scrombotoxin juga beresiko membuat Anda kejang dan sakit kepala.

Jika ikan tuna disimpan dalam suhu di atas 60 derajat, ia dapat melepaskan racun secara alami ke udara. Konsumsi ikan tuna yang dianjurkan adalah dua kali seminggu.

4.  Tiram

Sebelum diolah ke atas piring makan Anda, tiram adalah hewan laut yang menjadi penyaring air laut. Bila air laut yang ia saring mengandung kontaminasi, maka racun tersebut dapat berpindah juga ke dalam tiram tersebut.

Oleh sebab itu dianjurkan untuk memasak tiram hingga matang untuk memusnahkan bakteri seperti Vibrio vulnificus yang dapat menyebabkan diare dan masalah perut lainnya.

5. Kentang

Banyak sekali penggemar salad atau vegetarian yang senang mencampurkan kentang “setengah matang” ke menu mereka.

Kentang yang dimasak setengah matang beresiko terkontaminasi dengan makanan lain (terutama yang berasal dari papan talenan) seperti daging. Bakteri yang dapat menyelinap pada kentang adalah salmonella dan E.coli.

6. Keju

Saat keju telah menjadi salah satu bahan makanan yang paling ramai digunakan oleh restoran, ternyata keju dapat menjadi salah satu sumber bakteri seperti Salmonella atau Listeria.

Itulah alasan mengapa banyak dokter yang menganjurkan ibu hamil untuk membatasi konsumsi keju mereka.

7. Es Krim

Ternyata es krim yang selama ini banyak digemari oleh wanita dan anak-anak beresiko tercemar bakteri Salmonella dan Staphylococcus.

Hal ini disebabkan, produksi es krim rumahan banyak yang menggunakan telur mentah dan mesin yang seringkali “lupa” untuk dibersihkan.

8. Tomat

Tomat beresiko terkontaminasi oleh banyak sayuran atau buah lain yang mengandung pestisida.

Oleh sebab itu selalu cuci tomat pada air mengalir dan Anda bisa menggunakan sabun khusus pencuci buah untuk menjamin kebersihannya. Jangan campur tomat yang sudah bersih dengan sayuran atau buah mentah lainnya.

9.  Berry

Tanaman berry beresiko beracun, hal ini termasuk strawberry, blueberry dan blackberry. Tanaman ini beresiko tercemar bakteri bernama Cyclospora yang dapat menyebabkan diare, dehidrasi dan kejang.

**

Semua makanan dapat menjadi baik bagi tubuh apabila diolah dengan baik. Semoga artikel ini bermanfaat.