Bagaimana Cara Mengenalkan Bank Pada Anak?

Cara Mengenalkan Bank Pada Anak

HUMBEDE.COM – Ketika Anda mulai memberikan uang saku kepada anak, ajari mereka untuk menyisihkan sebagian uang yang diberikan ke dalam celengan yang ada dirumah.

Ajarkan anak Anda tentang membuat keputusan yang bijaksana dalam berinvestasi dan melakukan pengeluaran agar mereka dapat membangun kebiasaan ini sedari awal. Ketika mereka mulai beranjak dewasa kelak mereka berfikir untuk mulai berinvestasi misalnya dengan membeli saham, obligasi, reksa dana maupun properti.

1. Ajak anak pergi ke bank bersama anda. Federal Desposit Insurance Corporation (Lembaga Penjamin Simpanan – Bank) akan menyarankan dan mengatakan kepada anak Anda mengenai bagaimana cara mengelola uang mereka. Menunjukkan kepada anak Anda bagaimana cara mengeluarkan uang mereka secara hati-hati.

2. Kenalkan berbagai macam jasa yang ditawarkan oleh Bank kepada anak. Datangi bagian pembukaan rekening dan mereka akan menunjukkan kepada anak bagaimana cara melakukan pembukaan rekening sehingga anak Anda bisa menyimpan uang disitu dengan aman.

Katakan bahwa mereka bahkan bisa mendapatkan uang yang lebih banyak dari yang mereka simpan karena mereka mandapatkan ‘bunga’ dari uang yang mereka simpan.

3. Jelaskan kepada mereka bahwa uang yang mereka simpan di bank akan aman, Bank juga akan melindungi simpanan mereka jadi mereka tidak perlu takut akan kehilangan uang mereka tersebut.

4. Anak akan mulai mudah mengerti ketika mereka berumur 8 tahun. Ketika para orang tua mulai menjelaskan keuntungun apa saja yang akan mereka dapatkan ketika menabung di bank. Mereka akan tertarik dan mulai belajar bagaimana cara membagi uang saku mereka agar dapat disimpan sebagiannya.

5. Mintalah bantuan anak ketika Anda akan menyusun lembar tagihan. Ajarkan mereka agar mereka bisa membayar ‘tagihan’ mereka tepat waktu setiap bulannya sehingga mereka tidak perlu membayar denda.

Berikan ‘Reward‘ kepada anak Anda bila mereka berhasil mencapai jumlah tabungan sesuai target. Ini akan membuat anak lebih bersemangat lagi dalam menyimpan uang mereka, sehingga membiasakan anak agar hidup hemat.

(foto: therapystew.com)