Orang biasanya akan meminum kopi ketika mereka mulai merasakan kantuk atau lelah karena menganggap kopi bisa membuat mata tetap terjaga dan membangkitkan semangat sehingga lebih mudah berkonsentrasi. Namun, selain ‘manfaat’ tersebut yang sudah disebutkan, ternyata kopi juga bisa membantu program diet Anda loh!
Berikut kami uraikan cara agar Anda mendapatkan manfaat kopi secara maksimal tanpa khawatir akan gagalnya diet Anda.
DAFTAR ISI
Kenapa? Gula, creamer, sirup caramel yang menjadi pemanis kopi-lah yang menyebabkan kopi banyak mengandung kalori yang membuat tubuh jadi gemuk. Kopi hitam sendiri hanya mengandung sekitar 5 kalori per cangkirnya. Selain minim kalori, kopi hitam juga mengandung antioksidan (meskipun tidak sebanyak yang terkandung dalam buah dan sayuran) serta memberikan energi tambahan jika Anda akan berolahraga. Jadi, Anda tidak perlu menghindari kopi meskipun Anda sedang berdiet.
Nah, kalau Anda tidak menyukai kopi hitam karena tidak suka rasa pahit, Anda bisa menambahkan susu low fat sebagai penyeimbang agar rasanya tidak terlalu pahit.
Kalau Anda tetap ingin meminum kopi hitam yang rasanya manis, sebaiknya gunakan pemanis bebas kalori yang telah banyak dijual di pasaran. Namun, tetap saja jangan menambahkannya terlalu banyak.
Menggunakan gula sebagai penetral rasa pahit pada kopi sebenarnya boleh saja. Namun jika Anda sedang berdiet sebaiknya batasi konsumsi gula jadi 1 sendok teh agar Anda tidak terlalu banyak mengkonsumsi kalori.
Bagaimanapun, kopi tetap tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena kopi bersifat diuretik, bisa membuat Anda dehidrasi dan membuat Anda jadi sering minum sehingga akan sering buang air kecil serta menyebabkan jantung berdebar.
(photo: fanpop.com )