Virus Malware
Malware dapat menginfeksi sistem komputer dengan berbagai cara. Entah itu melalui e-mail, download dari internet atau dengan menginstal program yang terinfeksi. C. L. Easey memberikan penjelasan berikut dalam tulisannya.
Malware dapat menginfeksi sistem melalui e-mail. Kebanyakan orang meng-klik pada lampiran yang tanpa diketahui menginstal malware ke komputer mereka.
Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan menginstal sebuah program scan virus yang akan memindai semua lampiran email. Cara terbaik untuk mencegah malware terinstal melalui lampiran email adalah dengan tidak membukanya sama sekali.
Malware juga bisa terinstal pada sistem jika Anda mengunjungi halaman web yang terinfeksi. Untungnya ada banyak cara sehingga pengguna dapat melindungi diri dari jenis situs seperti itu. Hal pertama pengguna perlu lakukan adalah menginstal browser Firefox.
Setelah browser terinstal, add-on yang disebut No-Script harus diinstal. Extension ini mencegah script komputer seperti Flash dan Javascript berjalan di halaman web.
Pengguna harus membolehkan script untuk menjalankan pada setiap halaman web yang dikunjungi. Google juga dapat digunakan untuk mencegah terjadinya infeksi. Pesan peringatan dari Google akan ditampilkan jika suatu situs ditemukan memiliki malware.
Program yang diinstal pada komputer bisa saja berisi jenis malware atau spyware yang dapat membahayakan komputer. Beberapa program yang freeware atau ad-supported dapat berisi malware yang dapat mengirim informasi ke server pusat.
Penting untuk memiliki scan real-time anti-virus atau anti-spyware yang diaktifkan saat menginstal software. Kebanyakan perangkat lunak yang di-download dari situs yang sah biasanya tidak mengandung malware.
Cara termudah untuk menghapus malware adalah dengan menjalankan scan anti-spyware penuh pada sistem. Ada banyak program anti-spyware yang tersedia seperti Spybot – Search and Destroy, Malwarebytes ‘Anti-Malware’ serta SuperAntiSpyware.
Seorang pengguna juga dapat memindai sistem mereka secara online seperti menjalankan scan Safety PC dari Microsoft OneCare.
(foto: itp.net)