8 Fakta Menarik Tentang Diet Vegan

waktu baca 3 menit
Rabu, 12 Feb 2014 16:54 0 12 Maryamah Karpov
 

Diet Vegetarian atau yang biasa disingkat dengan nama vegan menjadi salah satu pola hidup yang sedang mendapatkan banyak perhatian beberapa tahun terakhir ini karena efek kesehatannya untuk tubuh. Diet vegan dapat dikategorikan sebagai salah satu diet sehat karena sepenuhnya mengonsumsi sayuran dan menghindari mengonsumsi makanan yang merugikan seperti daging olahan dan makanan berlemak lainnya.

Bentuk sebenarnya dari vegetarian atau diet vegan adalah diet sepenuhnya hanya dengan mengkonsumsi sayuran dan menghindari mengkonsumsi daging-daging dan bahkan tidak termasuk produk susu untuk diet.

diet vegan

Ada beberapa pendapat yang mengemukakan bahwa melakukan diet vegan akan membuat Anda lebih sehat dan hidup lebih lama karena lebih mudah bekerja pada sistem metabolisme tubuh dan tidak mempersulit fungsi perut serta organ tubuh lainnya.

Selain manfaat besar yang dihasilkannya, ternyata terdapat juga beberapa fakta mengenai diet vegan yang akan membuat Anda terkejut. Silahkan baca artikel di bawah ini.

1 . Pola Hidup Vegan Telah Dikenal di India

Mungkin saat mendengar negara satu ini pikiran Anda akan dipenuhi dengan berbagai jenis makanan berempah dan berlemak, bahkan jarang sekali untuk Anda melihat sayuran hijau saat mereka melakukan jamuan. Namun, jaman dulu India ternyata menjadi negara pertama yang melakukan diet vegan dan perlahan-lahan menyebar ke seluruh dunia.

2. Masyarakat Vegetarian Pertama Dibentuk di Inggris 

Saat itu di tahun 1847 masyarakat vegetarian pertama dibentuk di Inggris setelah mengalami penyebaran dari India. Diet vegan dimulai di Inggris dan akhirnya disebarkan di ke sebagian penduduk inggris yang masih mengonsumsi hewani hingga akhirnya dapat Anda lihat saat ini sebagian besar bahkan hampir seluruhnya masyarakat inggris gemar mengkonsumsi sayuran.

3. Hari Senin Menjadi Hari Tanpa Daging di LA

Pada tahun 2012, dewan kota LA mengeluarkan keputusan yang mengatakan bahwa setiap hari senin, masyarakat di LA tidak diperkenankan makan daging. Ini disahkan untuk menurunkan tingkat resiko gangguan kesehatan akibat kurangnya mengonsumsi sayuran.

4. Beberapa Vegetarian Tidak Menganggap  Madu Sebagai Pelengkap Diet

Para penganut vegan ketat menghindari makanan yang berasal dari hewan, bahkan mereka tidak mengkonsumsi madu yang sebenarnya memiliki manfaat yang baik untuk dikonsumsi.

5. Kebanyakan Vegan Melakukan Diet Untuk Memprotes Kekejaman Hewan

Awalnya, kebanyakan para vegan tidak membuat keputusan langsung untuk menjalani hidup sebagai seorang vegetarian. Sebagian dari mereka berpikir untuk melakukan diet vegetarian karena ingin memprotes kekejaman yang biasanya dilakukan pada hewan.

Ini juga dapat menjadi salah satu cara untuk mengurangi kondisi pemburuan liar hewan akibat permintaan masyarakan yang sangat besar akan hewani.

6. Diet Vegan Beresiko Kekurangan Vitamin B12

Seorang vegetarian ketat akan sangat besar kemungkinannya untuk kekurangan asupan vitamin B12 karena vitamin ini hanya bisa didapat dari hewan saja. Salah satu kerugian yang akan didapat jika kekurangan vitamin B12 yaitu melemahnya fungsi tulang, sehingga akan lebih cepat keropos.

7. Diet Vegan Membutuhkan Lebih Banyak Kalori

Untuk mengganti nutrisi yang hilang hanya dapat ditemukan dalam daging. Melakukan diet vegan tentunya akan menghasilkan lebih banyak serat dari pada jumlah kalori. Namun tidak perlu khawatir, karena untuk memenuhi jumlah kalori dapat Anda temukan pada keju dan kacang-kacangan.

8. Diet Vegan Membuat  Kehidupan Seks Lebih Baik

Meskipun belum benar-benar dapat dibuktikan, namun secara luas diyakini bahwa melakukan diet  vegan akan meningkatkan gairah seks Anda dan bahkan lebih baik dari mereka yang tidak melakukan diet vegan.

**

Demikian beberapa fakta unik dan mengejutkan dari penganut diet vegetarian atau vegan. Ada berbagai jenis diet vegan tergantung pada individunya sendiri. Anda dapat melakukan diet vegetarian dengan menentukan menu apa yang harus dihindari dan tidak dihindari.

Diet vegan tidak harus selalu mengonsumsi sayuran, tetapi Anda juga sesekali dapat mengkonsumsi daging untuk memenuhi asupan nutrisi yang tidak didapatkan pada sayuran. Semoga bermanfaat.