Mengenal Ice Bucket Challenge dan Risikonya Terhadap Kesehatan

waktu baca 3 menit
Rabu, 27 Agu 2014 08:33 0 1446 Ulfah Rani
 

Ice Bucket Challenge Dan Risikonya Terhadap Kesehatan

HUMBEDE.COM – Ice Bucket Challenge sekarang ini memang sedang marak dilakukan oleh berbagai kalangan selebriti dan tokoh publik dari seluruh penjuru dunia.

Ice Bucket Challenge merupakan suatu gerakan dimana seseorang menyiram dirinya sendiri dengan menggunakan air dingin beserta dengan es di dalamnya.

Tujuannya sangat positif, yaitu guna meningkatkan kesadaran publik serta menggalang dana dan kemudian mendonasikannya untuk penelitian penyakit ALS (Amyotrophic Lateral Sclerosis) atau yang biasa juga disebut dengan Lou Gehrig’s Disease.

DAFTAR ISI

Mengenal Penyakit ALS

ALS merupakan penyakit yang menyerang sel saraf pada otak dan sumsum tulang belakang, khususnya saraf motorik.

Seseorang yang menderita penyakit ini, pergerakannya akan menua dan terus memburuk hingga pada akhirnya memicu kematian saraf. Apabila saraf motorik mati, maka otak Anda tidak akan mampu lagi mengontrol pergerakan tubuh Anda sehingga menyebabkan kelumpuhan.

Penyakit ALS ditandai dengan gejala awal seperti penurunan kekuatan saraf, terutama hal-hal yang berkaitan dengan gerakan lengan dan tungkai. Sehingga penderita akan mengalami kesulitan dalam berjalan dan sangat lemah untuk memegang gelas ataukah pena.

Apabila tubuh tidak lagi dapat menerima pesan dari saraf motorik, tubuh tidak akan dapat menjalankan segala fungsinya, sehingga penyusutan pada otot tubuh tidak bisa terhindarkan dan tungkai akan terlihat lebih kurus.

Sampai sekarang ini, penyebab dari penyakit ini belum diketahui, dan obat untuk penderitanya juga belum bisa ditemukan. Oleh karena itu orang-orang berinisiatif untuk melakukan penggalangan dana dengan tantangan Ice Bucket Challenge.

Apa Itu Ice Bucket Challenge

Kegiatan ini adalah sebuah kampanye yang menantang siapa saja untuk menyiram dirinya dengan air es, merekamnya dalam video lalu mengunggahnya ke dunia maya disertai dengan sumbangan sebesar US$1 sampai dengan US$10. Hingga saat ini, orang-orang masih berlomba-lomba untuk melakukannya.

Sayangnya, Ice Bucket Challenge ini rupanya memiliki risiko yang besar terhadap kesehatan Anda, bahkan baru-baru ini dikatakan terdapat seorang remaja yang meninggal dunia setelah melakukan tantangan populer ini.

Meskipun banyak yang menganggap bahwa kegiatan ini tidak terlalu berbahaya, namun Anda harus tetap berhati-hati karena terdapat beberapa risiko kesehatan yang bisa terjadi.

Risiko Kesehatan Ice Bucket Challenge

Gesekan pecahan es yang dituangkan bersama dengan air, dapat menimbulkan gesekan pada kornea mata, yang mana kemudian bisa membuat mata Anda cedera.

Di samping itu, hipotermia juga bisa menjadi masalah kesehatan yang utama dari kegiatan ini, sebab terjadi tekanan air es secara mendadak dan dalam jumlah yang banyak menuju ke kepala Anda. Ini tentu merupakan hal yang berbahaya bagi siapa saja.

Risiko kesehatan lainnya adalah Ice Bucket Challenge sangat buruk bagi jantung Anda. Bila kepala mendadak mendapatkan siraman air es, maka hal tersebut akan menyebabkan tubuh menjadi shock, membuat detak jantung langsung menurun, dan pada akhirnya ritme kerja jantung Anda menjadi terganggu.

Dapat menimbulkan refleks pada saluran udara untuk menutup laring, yang mana kemudian hal ini akan membuat jantung berdetak lambat dan menyebabkan seseorang berhenti bernafas.

Seorang ahli kardiolog bernama Dr. Daniel Jurewitz, mengungkapkan bahwa pada beberapa orang tertentu, tantangan ini dapat menyebabkan serangan jantung hingga kematian.

Anda juga dapat berpartisipasi dalam tantangan ini, akan tetapi pertimbangkan dengan baik risiko yang dapat mengancam kesehatan Anda. Ataukah Anda dapat langsung memberikan donasi tanpa melakukan Ice Bucket Challenge, mengingat Anda dapat menghemat pemakaian air bersih.