HUMBEDE.COM – Anda mungkin berpikir mengatur keuangan pribadi layaknya seorang pebisnis akan mudah dilakukan. Tapi, cobalah berbicara pada pebisnis profesional dan mereka akan menekankan pentingnya menutup mata terhadap uang anda sendiri.
Perencanaan anggaran dan finansial adalah cara bagaimana mereka tetap pada jalan yang tepat dan membangun bisnis yang sukses.
Mari simak, 7 cara berikut untuk mengatur keuangan pribadi anda layaknya pebisnis, seperti dilansir allwomenstalk.com.
DAFTAR ISI
Jika anda ingin mengatur keuangan layaknya pebisnis, pertimbangkan untuk bisa mendapatkan lebih dari satu arus pemasukan.
Banyak para pebisnis tidak hanya fokus pada produk atau jasa tertentu. Namun, mereka menawarkan banyak pilihan produk atau layanan yang berbeda di tiap tingkatnya guna meningkatkan pendapatan perusahaan.
Nah, jika saat ini anda sedang bekerja penuh waktu, cobalah untuk memulai bisnis sebagai sampingan atau tambahan penghasilan anda.
Jika anda seorang pengusaha, tentu sangat penting jika anda mampu mendapatkan pemasukan lebih dibanding pengeluaran. Ini merupakan satu-satunya cara untuk meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan bisnis anda.
Seperti yang diungkapkan seorang perencana keuangan, cobalah kaji ulang anggaran anda secara periodik untuk melihat uang masuk dan uang keluar.
Seorang pebisnis harus menentukan arah atau tujuan perusahaan mereka. Dengan kata lain, apa yang mereka harap untuk diselesaikan? Seberapa besar mereka ingin tumbuh?
Jadi, jika anda sedang berdiskusi dengan perencana keuangan, tetapkanlah tujuan anda. Misalnya, anda ingin menabung untuk membangun rumah atau pensiun? Apa yang anda harapkan secara keuangan pada lima tahun ke depan? Dengan tujuan yang jelas, tentu akan lebih mudah bagi anda mencapai kebebasan finansial.
Seorang karyawan adalah aset perusahaan, jadi penting bagi pemberi kerja untuk membayar staf mereka.
Ketika anda ingin mengatur keuangan anda layaknya seorang pebisnis, andalah karyawannya. Jadi, bayarlah diri anda sendiri, buat tabungan, simpanan lain, atau investasi.
Beberapa perusahan melakukan investasi saham untuk menaikkan pendapatan, di mana dapat berkontribusi pada pertumbuhan jangka panjang. Singkatnya, cobalah agar anda tidak hanya bergantung pada simpanan saja.
Lihat pilihan simpanan lembaga keuangan lainnya, seperti sertifikat atau deposito, atau produk pasar saham yang bisa memberi anda imbal balik lebih tinggi.
Anda perlu pastikan setiap uang penghasilan bertambah secara reguler. Terkadang, anda juga perlu menyesuaikan angka-angka baik pemasukan atau pengeluaran untuk mencapai tujuan.
Misalnya, anda bisa mengalokasikan beberapa uang untuk kategori pengeluaran tertentu, dan untuk pengeluaran wajib.
Cara sama yang dilakukan para profesional, baik akuntan maupun manajer bisnis untuk memastikan keuangan mereka aman, adalah menggunakan jasa perencana atau penasihat keuangan.
Seorang perencana keuangan dapat membantu anda dari mulai membuat anggaran sampai pembelian asuransi jiwa.
**
Tentunya, mengatur keuangan pribadi tidaklah mudah, namun ini bukanlah pengetahuan setinggi langit. Intinya, jika anda ingin mempelajarinya, anda harus memiliki lebih banyak simpanan, dan bijaklah dalam mengontrol keuangan.
Bagaimana? Anda punya cara sendiri dalam mengatur keuangan?
(Foto : stevenadair.wordpress.com)