HUMBEDE.COM – Mirip dengan orang dewasa dan anak-anak, bayi juga memiliki selera makan yang berbeda. Beberapa bayi akan merasa kenyang saat meminum susu dalam takaran kecil tetapi ada juga yang membutuhkan beberapa botol susu untuk merasa kenyang dalam sehari.
Umumnya, beberapa bayi akan berhenti ketika mereka merasa kenyang, sementara bayi yang lain masih akan terus meminum susu sampai mereka akhirnya muntah karena kekenyangan.
Inilah perbedaan yang membuat beberapa orang tua sangat sulit untuk mengukur seberapa banyak susu formula yang diperlukan anak-anak agar tetap memberikan nutrisi sesuai yang dibutuhkan anak mereka.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan orang tua untuk mengukur seberapa banyak susu formula yang dibutuhkan bayi mereka. Berikut ulasannya.
DAFTAR ISI
1. Kunjungi Dokter Anak
Hal terbaik yang harus dilakukan ketika Anda tidak yakin tentang berapa banyak jumlah takaran susu formula untuk bayi Anda adalah mengunjungi seorang dokter anak.
Dengan menilai dari usia anak Anda, berat dan tinggi badan, dokter dapat memberikan bimbingan pada Anda seberapa banyak susu formula bayi yang dibutuhkan per bulan.
2. Berat Badan Bayi
Sebuah perhitungan sederhana dapat membantu Anda menentukan berapa banyak susu formula yang dibutuhkan bayi Anda. Kalikan berat badan bayi Anda dengan dua dan membaginya dengan seberapa banyak takaran susu yang diminum bayi Anda dalam sehari.
3. Umur Bayi
Selain berat badan, Anda juga dapat menentukan berapa banyak susu formula yang dibutuhkan bayi melalui usianya. Bayi yang baru lahir biasanya membutuhkan sekitar satu atau dua ons susu formula.
Meskipun tampaknya terlalu sedikit, tetapi karena bayi-bayi akan diberi makan setiap beberapa jam mereka akan tetap mendapatkan jumlah yang sesuai dengan yang mereka butuhkan.
Bayi yang berusia 1-2 bulan biasanya membutuhkan 3-4 ons susu per harinya, sementara bayi berusia 2-6 bulan umumnya 4-6 ons. Bayi berumur 6 bulan dan lebih tua biasanya akan merasa puas setelah minum 6-8 ons susu formula.
4. Overfeeding dan Underfeeding
Kadang-kadang, bayi Anda mungkin perlu lebih banyak susu daripada biasanya terutama saat proses pertumbuhan. Jika Anda merasa anak masih membutuhkan makanan, menambahkan satu atau dua ons susu formula akan membuatnya merasa kenyang. Ini akan membantu Anda menentukan apakah bayi Anda puas tanpa overfeeding.
Salah satu tanda-tanda dari overfeeding ialah muntah dan nyeri. Jadi pastikan bahwa Anda telah menentukan berapa banyak asupan susu yang dibutuhkan anak Anda.
Bayi akan menangis ketika mereka mereka merasa lapar. Tapi mereka juga menangis ketika mereka membutuhkan perhatian, berada dalam keadaan sakit atau tidak nyaman.
Sebelum Anda memberikan bayi Anda botol terutama setelah menyusui, cari tahu alasan lain apa penyebab bayi Anda menangis. Mungkin saja bukan karena disebabkan lapar, tetapi lebih pada kondisi yang tidak nyaman.
Sebagai seorang ibu, Anda harus pandai dalam melakukan berbagai hal termasuk takaran susu untuk anak. Karena itu, menambah pengetahuan Anda berkaitan dengan kesehatan anak tentu karena akan sangat membantu dalam tumbuh kembangnya.
Semoga bermanfaat.
(photo: http://babycareanswers.co)