Setiap orang tua pasti ingin anaknya tumbuh menjadi anak yang pemberani dan percaya diri.
Mereka akan sangat bangga jika putra-putrinya berani tampil di depan umum, seperti di depan kelas, di acara kontes di mall-mall, atau sekedar bicara atau bercerita di depan para tetangga.
Tapi sayangnya, tidak semua anak seperti itu. Banyak anak yang ketika berada di dalam rumah mereka bisa ceria dan terbuka, tetapi mereka merasa tidak percaya diri ketika harus berhadapan dengan orang lain selain anggota keluarga.
Sebenarnya apa saja penyebab anak-anak seperti ini menjadi pemalu saat berada di luar rumah? Bagaimana solusinya? Nah, berikut akan kami sampaikan uraiannya.
DAFTAR ISI
Penyebab anak menjadi pemalu bisa bermacam-macam, antara lain karena anak merasa tidak memiliki kemampuan khusus yang bisa dibanggakan seperti anak lainnya, karena anak mempunyai kekurangan fisik misal tubuhnya gendut, pendek, dan sebagainya yang jika dibandingkan dengan temannya yang lebih dia akan merasa minder.
Selain itu, anak menjadi pemalu juga bisa diakibatkan karena sering mengalami kegagalan yang menyebabkan dirinya merasa tidak berguna, citra diri negatif, dimana dia selalu merasa dirinya kurang.
Tidak terkecuali juga adanya sikap orangtua yang terlalu protektif sehingga menyebabkan si anak tidak bisa berkembang, tugas-tugas dari guru yang terlalu banyak dan dia tidak bisa mengerjakan, dan masih banyak lagi hal-hal yang terjadi di lingkungan sekitar anak yang dapat membuat anak menjadi pemalu atau minder.
Untuk mengatasi anak yang pemalu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh orang tua, antara lain sebagai berikut :
Berikan Perhatian Lebih
Sebaiknya orang tua atau guru bisa memberikan perhatian yang lebih intens kepada anak yang pemalu. Berikan kesempatan yang lebih kepada mereka untuk bisa tampil di depan umum agar mereka juga berlatih untuk mengontrol dan menghilangkan rasa malunya secara perlahan.
Berikan Pujian/Hadiah
Jika sang anak berhasil tampil di depan kelas atau di depan forum lainnya, berikan pujian, meskipun penampilannya kurang maksimal. Sampaikan bahwa penampilannya tadi sudah memuaskan, sambil tetap berikan masukan-masukan lainnya untuk perbaikan.
Pilih kalimat-kalimat yang bisa menambah motivasinya, misal “Wah, kakak hebat. Bunda senang sekali melihat penampilan kakak. Penontonnya tadi juga terlihat senang. Oiya, untuk lain kali, kakak bisa lebih sering senyum agar tambah cantik dan penontonnya makin suka”.
Akrabkan anak dengan satu teman
Jika anak mempunyai satu teman sekelas atau teman bermain di rumah, buatlah mereka agar menjadi semakin akrab. Ajak temannya jalan-jalan bersama misalkan.
Dengan satu teman yang tetap, anak akan belajar untuk lebih terbuka karena dia akan terbiasa dengan teman tersebut, seperti halnya dengan anggota keluarga. Dan secara bertahap, anak pun akan mulai membuka diri terhadap teman-teman yang lain maupun dengan orang lain.
Lakukan kontak mata
Setiap Anda bicara pada anak atau meminta anak melakukan sesuatu, misal meminta anak untuk tampil di depan umum, lakukanlah dengan menatap matanya. Dengan begitu anak akan merasa Anda percaya kepadanya bahwa dia mampu melakukan apa yang Anda inginkan. Hal ini Kan menimbulkan kepercayaan diri pada anak dan akan menghilangkan sifat pemalunya.
Sering berlatih di rumah
JIka sedang bermain dengan anak, lakukan permainan yang melatih anak Anda untuk lebih berani. Contohnya meminta anak Anda untuk menyanyi di depan Anda, seolah-olah dia sedang bernyanyi di depan kelas.
Atau mintalah anak untuk bercerita tentang apapun. Sesekali katakan padanya bahwa pada saat dia bernyanyi, penonton yang hadir banyak sekali, sehingga anak pun bisa berlatih untuk tidak pemalu lagi di depan orang banyak.
###
Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatasi sifat pemalu pada anak. Selamat mencoba, semoga bermanfaat!