5 Hal yang Harus Anda Persiapkan Menjelang Musim Hujan

Persiapan Menjelang Musim HujanSaat ini kita telah memasuki bulan November. Bulan dimana biasanya musim hujan dimulai.

Untuk “menyambut” musim hujan, tentu ada beberapa persiapan yang harus kita lakukan, yang boleh jadi belum ada saat musim kemarau berlangsung.

Berikut ini 5 hal yang harus anda persiapkan menjelang musim hujan.

DAFTAR ISI

1. Siapkan Payung dan Jas Hujan

Bicara persipan musim hujan, tentu hal pertama yang harus dipersiapkan adalah payung. Malahan hal ini diabadikan dalam sebuah ungkapan terkenal, “sedia payung sebelum hujan”.

Sediakan payung sesuai jumlah anggota keluarga di rumah, karena kita tidak pernah tahu apa keperluan masing-masing anggota keluarga di luar rumah. Hal yang sama juga berlaku untuk jas hujan. Sesuaikan model dan ukuran jas hujan sesuai kebutuhan.

2. Periksa Kondisi Atap

Ketika musim kemarau, Anda mungkin tidak terlalu peduli dengan kondisi atap, karena tak ada bedanya antara dalam kondisi baik atau kondisi bocor. Tapi hal ini tidak berlaku di musim hujan. Anda tidak mau kan ketika tertidur lelap di malam hari tiba-tiba terbangun karena ada air yang menetesi tubuh Anda.

Untuk itu, segera periksa kondisi atap Anda. Jika atap Anda terbuat dari genteng, maka periksa barangkali ada genteng yang bocor, lalu segera ganti dengan yang baru. Jika atap Anda terbuat dari asbes, maka periksa barangkali ada keretakan.

Jika memang hal itu terjadi, maka segera tutup dengan cairan kedap air (waterproof) yang banyak beredar di pasaran.

3. Siapkan Senter dan Lilin

Di musim hujan biasanya kerap kali terjadi pemadaman aliran listrik. Hal ini biasanya terjadi ketika hujan besar, apakah karena ada pohon yang tumbang sehingga menimpa kabel listrik, atau karena petir.

Untuk itu, Anda harus segera mempersiapkan alat penerangan alternatif. Biasanya yang sering disediakan adalah senter dan lilin. Sediakanlah dalam jumlah yang cukup, sesuai dengan jumlah ruangan di rumah Anda.

Akan lebih baik jika Anda memiliki generator listrik, karena ia tidak hanya dapat menerangi rumah Anda, tapi juga dapat membuat peraatan lainnya beroperasi, seperti TV, lemari es, setrika dan lain-lain. Jadi Anda tetap dapat beraktfitas seperti biasa di dalam rumah walau dalam kondisi mati lampu.

4. Periksa Kondisi Saluran Air

Di musim kemarau, kondisi saluran air mungkin tidak begitu mendapat perhatian dari Anda. Tapi di musim hujan, saluran air memegang peranan yang sangat penting.

Karena rumah dan lingkungan Anda akan kedatangan “tamu” yaitu air dalam jumlah air yang banyak. Secara umum, ada dua jenis saluran air, yaitu saluran air di dalam rumah dan saluran air di luar rumah.

Saluran air di dalam rumah adalah saluran yang mengalirkan air limbah rumah tangga. Yaitu dari kamar mandi, bak cuci piring, dan mesin cuci Anda. Periksalah secara seksama, apakah semuanya apakah salurannya bekerja dengan baik. Jangan ragu untuk memanggil tukang bangunan jika ada kerusakan pada saluran di dalam rumah Anda.

Saluran yang kedua adalah saluran di luar rumah. Saluran inilah yang menampung air limbah dari semua rumah di lingkungan Anda, untuk kemudian menylurkannya ke saluran yang lebih besar, misalnya sungai.

Nah, untuk memeriksa dan memperbaikinya, diperlukan sinergi semua warga di lingkungan Anda. Jangan segan untuk memberitahu pengurus RT atau RW di lingkungan Anda jika menemukan kerusakan saluran air. Hal ini harus Anda lakukan agar pengurus RT atau RW tersebut bisa meminta seluruh warga untuk bergotong royong memperbaikinya.

5. Sediakan Obat-obatan

Datangnya musim hujan juga biasanya dibarengi dengan datangnya berbagai jenis penyakit khas musim hujan, seperti flu, demam, diare, dan berbagai penyakit kulit.

Sediakanlah obat-obatan untuk berbagai penyakit yang biasa muncul di musim hujan. Jumlahnya pun harus cukup, karena biasanya jika hujan besar kita akan malas keluar rumah, padahal ada anggota keluarga yang sakit.

Nah, dengan menyediakan obat-obatan dalam jenis dan jumlah yang cukup, Anda tidak perlu keluar rumah jika penyakit yang diderita oleh anggota keluarga Anda masih tergolong ringan. Cukup dengan memberikan obat yang telah Anda sediakan.

**

Demikianlah 5 hal yang harus anda persiapkan menjelang musim hujan. Semoga bermanfaat 🙂