Tanaman ini sangat mudah dikenali, banyak ditanam di halaman rumah penduduk atau di kebun dan kadang juga tanaman ini tumbuh liar di tepi sungai, di rawa ataupun di tempat yang kondisi airnya cukup (lembab).
Karena daunnya memiliki aroma yang khas maka tidak sedikit yang menggunakan daunnya sebagai pemberi aroma pengundang selera pada makanan. Daunnyalah yang menjadi komponen penting dalam tradisi boga di Indonesia dan juga negara-negara yang ada di Asia khususnya Asia Tenggara.
Selain berperan sebagai tambahan alami dalam hal penyedap makanan, ternyata tanaman pandan juga memiliki banyak fungsi dalam hal kesehatan tubuh, oleh karena itu maka berikut akan dibagikan beberapa manfaat daun pandan bagi kesehatan tubuh:
DAFTAR ISI
Pada daun pandan ini terdapat kandungan zat yang disebut Alkaloid. Alkaloid ini merupakan senyawa yang bersifat basa yang berfungsi dalam memberikan efek penenang dan juga merupakan obat anti mikroba.
Ada zat penting yang terdapat pada tumbuhan ini dan sangat berperan penting dalam hal mengobati rambut rontok, menghilangkan ketombe dan menghitamkan rambut. Zat tersebut disebut Saponin.
Saponin ini penghasil gula (Glikogen) dan non-gula (Aglikogen) pada saat zat dihidrolisis. Saponin ini bisa diperoleh dari ekstrak daun pandan kemudian ekstrak tersebut digunakan dalam pembuatan samphoo untuk kesehatan rambut.
Pigmen (warna) dalam bentuk Flavonoid yang terdapat pada daun pandan ini memiliki banyak fungsi yaitu berfungsi dalam hal sebagai antioksidan ataupun penangkal radikal bebas sehingga sangat baik dalam hal pencegahan kanker (sel yang membelah secara terus menerus dan tidak terkontrol). Flavonoid juga berfungsi memberikan perlindungan (proteksi) terhadap bentuk ataupun struktural sel tubuh.
Masih ada fungsi dari zat Flavonoid yaitu untuk mencegah pertumbuhan virus dan juga mikroorganisme lain yang bersifat berbahaya sehingga secara umum berfungsi dalam hal mengobati katarak, asma, tulang keropos (osteoporosis), dan terjadinya gangguan terhadap sistem kardiovaskular (kelainan jantung dan pembuluh darah) seperti terjadi penyempitan pada pembuluh darah yang akan menyebabkan terjadinya penimbunan lemak.
Zat tanin yang terkandung dalam daun pandan ini berfungsi menghentikan penyakit dalam sistem pencernaan seperti wasir, menghentikan diare dan juga mengobati hemostatik yaitu terjadinya pendarahan dan juga luka bakar.
Jadi cara kerja tanin dalam mengobati pendarahan dan juga luka bakar ini yaitu dengan mengendapkan protein sehingga lama kelamaan kulit akan mengalami perubahan (beregenarasi) sehingga bisa sembuh dan terlihat cantik mulus kembali seperti semula.
**
Itulah beberapa manfaat kesehatan dari mengkomsumsi daun pandan. Jadi tidak ada alasan untuk tidak menyukai tanaman yang satu ini karena begitu banyak manfaaat yang bisa kita peroleh apabila mengkomsumsi tanaman ini secara teratur dan menjadikannya sebagai salah satu penambah selera makan. Semoga artikel ini bermanfaat.