Panduan Memilih Tabir Surya

Mitos bahwa hari berawan berarti tidak ada tabir surya yang diperlukan telah terbukti salah – hingga 80 persen dari sinar UV matahari yang berbahaya dapat menembus ke dalam kulit Anda pada hari-hari mendung, kata American Academy of Dermatology (AAD).

Dari 3,5 juta kasus kanker kulit, lebih dari dua juta orang didiagnosis setiap tahunnya, banyak dari mereka sebenarnya dapat mencegah dengan perlindungan tabir surya, kata American Cancer Society (ACS).

Sel basal dan skuamosa ditemukan di dasar lapisan luar kulit yang terletak di daerah kulit, wajah, telinga, leher, bibir, dan bagian belakang tangan dengan tingkat tertinggi dari paparan sinar matahari.

Sebagian besar sel kanker ini sering ditemukan pada daerah-daerah tubuh dan sebagian besar di antaranya akibat paparan berlebihan terhadap sinar UV.

Penggunaan tabir surya adalah penangkal utama terhadap resiko kanker kulit. Produk perlindungan matahari memiliki kemampuan untuk menyerap, merefleksikan, atau menyebarkan sinar matahari sebagai bahan kimia yang berinteraksi dengan kulit untuk melindunginya dari sinar UV.

Efektivitas dari produk ini tergantung pada bahan-bahan dan SPFnya.

Berikut tips memilih tabir surya, dilansir dari Medical Daily.

Jangan lupa untuk selalu memperhatikan label tabir surya Anda sebelum membeli atau memakainya.

Sun Protection Factor (SPF)

Nomor SPF mencerminkan jumlah perlindungan dari radiasi sinar ultraviolet (UVB) gelombang pendek yang ditawarkan.

Namun, menggunakan tabir surya dengan SPF tinggi tidak berarti seseorang dapat berada lebih lama di bawah sinar matahari.

Mayo Clinic melaporkan memilih SPF 30 dibandingkan SPF 15 bukan merupakan indikasi bahwa Anda dapat tinggal di bawah sinar matahari dua kali lebih lama.

Hanya ada perbedaan empat persen dalam berapa banyak sinar UVB yang disaring – SPF 15 menyaring 93 persen, SPF 30 menyaring 97 persen, dan SPF 50 menyaring 98 persen.

Meskipun tampak sebagai perbedaan signifikan, orang-orang yang sangat sensitif terhadap paparan sinar matahari dan memiliki sejarah kanker kulit bisa mendapatkan keuntungan dari persentase ekstra.

Tip: Aturan praktis, gunakan SPF 30 atau lebih untuk perlindungan utama.

Broad Spectrum (Spektrum Luas)

Pada tahun 2011, Food and Drug Administration (FDA) meminta produk tabir surya tanpa resep yang dipasarkan di Amerika Serikat untuk memenuhi persyaratan baru.

Produk tabir surya yang mengklaim “spektrum luas” harus menawarkan perlindungan ultraviolet A (UVA) yang sebanding dengan perlindungan UVBnya.

Sinar UVB diketahui menyebabkan kerusakan langsung pada DNA dan sinar matahari utama yang menyebabkan luka bakar dan sebagian besar kanker kulit, kata ACS.

Sinar UVA bertanggung jawab pada penuaan dini dan memiliki potensi merusak sel-sel DNA. Sinar ini dikenal memainkan peran dalam faktor resiko keriput.

Carilah setidaknya salah satu bahan berikut dalam tabir surya spektrum luas:

• Benzofenon (Oxybenzone) – Memberikan perlindungan terhadap radiasi UVA dan UVB.
• Cinnamate (Cinnamate Octylmethyl dan Cinoxate) – Penyerap UVB yang paling sering digunakan.
• Titanium Dioksida atau Seng Oksida – Pilihan agak terjangkau yang menawarkan perlindungan UVA.
•  Avobenzone (Parsol 1789) – Perintang UVA yang harus distabilkan saat terkena sinar matahari.
• Ecamsule (Mexoryl SX) – Bahan yang menghalangi UVA.

Tip: Tabir surya dengan titanium dioksida atau seng oksida dianjurkan bagi mereka yang memiliki masalah kulit atau alergi.

Tahan Air

Bagi mereka yang berencana beraktivitas di luar ruangan, penggunaan tabir surya yang bertuliskan tahan air sangat disarankan.

Kegiatan berbasis air atau berolahraga akan menyebabkan tubuh berkeringat, yang dapat menghapus aplikasi tabir surya asli Anda.

Untuk memastikan perlindungan jangka panjang, tabir surya yang tahan air akan tetap efektif setelah 40 menit dalam air sementara mereka yang sangat kedap air akan berlangsung setelah 80 menit, laporan FDA.

Tip: Lihatlah berapa lama Anda bisa memakai produk tabir surya saat melakukan aktivitas fisik yang ketat sebelum Anda harus mengaplikasikannya kembali.