Serangga Sebagai Obat Penyembuh

waktu baca 3 menit
Kamis, 30 Mei 2013 12:45 0 41 Ulfah Rani
 

serangga penyembuh

Kucing dan anjing adalah dua binatang yang selalu menjadi favorit manusia untuk dipelihara. Tentu saja karena binatang tersebut terlihat lucu dan menggemaskan.

Berbeda dengan serangga, tidak banyak manusia yang menaruh perhatian besar pada serangga, binatang kecil yang sering dianggap menjijikkan dan berbahaya. Namun di samping itu semua, serangga rupanya memiliki sesuatu yang dapat digunakan untuk menyembuhkan luka pada manusia.

Berikut adalah beberapa serangga penyembuh:

DAFTAR ISI

Lalat

Lalat dapat mengobati luka dan penyakit infeksi tulang. Ketika seekor lalat terbang dan hinggap di luka terbuka Anda, jangan diusir.

Tidak apa-apa, pada saat itu lalat akan mengeluarkan belatung. Namun belatung yang dikeluarkan adalah jenis belatung khusus, mereka mengeluarkan zat kimia kuratif yang dikenal sebagai allantoin.

Saat ini, banyak Dokter yang menggunakan allantoin untuk mengobati osteomielitis (peradangan pada struktur tulang akibat terinfeksi bakteri). Semacam kotor, tapi efektif.

Lebah

Pat Wagner mendapat sengatan lebah 200 kali seminggu, secara sengaja tentu saja. Meskipun tampak sinting, tapi hal tersebut sangat bermanfaat.

Racun lebah kaya akan enzim, peptida, dan komponen kuratif lainnya telah terbukti dapat membantu segala sesuatu dari rheumatoid arthritis sampai dengan multiple sclerosis. Sengatan lebah banyak digunakan sebagai akupuntur untuk mengobati berbagai macam penyakit.

Semut

Gigitan semut mengandung jejak racun. Racun yang dikeluarkan semut rupanya mampu mengurangi pembengkakan dan memudahkan radang sendi.

Racun semut ini telah dimanfaatkan dalam bidang kesehatan untuk digunakan sebagai pengobatan alternatif. Selain itu, pasukan semut juga dapat digunakan sebagai jahitan luka.

Di hutan Amerika Selatan dan Afrika, beberapa penduduk asli menggunakan pasukan semut untuk menutup luka terbuka. Setelah gigitan semut ke dalam daging, semut akan merobek tubuh sehingga kepala akan bertindak sebagai ‘pokok’ biologis yang menutupi luka.

Laba-laba

Laba-laba menghasilkan jaring yang sangat kuat dan lengket. Jaring laba-laba ternyata memiliki fungsi yang luar biasa, karena dapat digunakan untuk menyambung otot tendon, (struktur dalam tubuh yang lentur namun kuat) atau memulihkan ligamen yang rusak.

Serat alami ini tidak akan menyebabkan infeksi. Selain itu jaring laba-laba bersih telah digunakan sebagai perban luka sejak Abad Pertengahan.

Kecoa

Diantara banyak jenis serangga di muka bumi, kecoa mungkin adalah serangga yang paling dibenci siapa saja. Selalu dianggap tidak berguna dan sangat menjijikkan.

Namun menurut penelitian, kecoa ternyata memiliki senyawa kimia yang sangat ampuh untuk mambunuh bakteri. Otak kecoa bisa digunakan sebagai antibiotik.

Otak kecoa mengandung antibiotik yang dapat melenyapkan infeksi E. coli dan MRSA (Methicillin-Resistant Staphylococcus Aureus). Tapi Anda harus memakan atau meminum mereka, sedikit menjijikkan sepertinya.

Nyamuk malaria

Sengatan nyamuk malaria dapat menyembuhkan sifilis. Malaria memakan sifilis, membuat pasien menjadi sehat.

(foto: todayifoundout.com)