Cara Membuat Susu Kedelai yang Aman

Membuat Susu Kedelai

Susu kedelai merupakan minuman sehat yang baik dalam meningkatkan sistem imun. Saat ini, Anda bisa mendapatkan susu kedelai di setiap toko terdekat.

Namun, susu kedelai yang diproduksi secara massal kebanyakan dibuat dengan kedelai non-organik, melalui rekayasa genetika (transgenik), bahkan menggunakan bahan pengawet.

Sebagai konsumen, Anda harus berhati-hati dalam meminum produk kemasan. Banyak yang harus Anda perhatikan sebelum mengkonsumsi produk tersebut.

Bagi Anda yang ingin meminum susu kedelai dan memastikan berasal dari bahan alami, Anda bisa membuatnya sendiri di rumah.

Banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara membuat susu kedelai? Dalam pembuatan susu kedelai, Anda hanya perlu dua kunci: kedelai dan air. Mudahkan?

Totok Amrin, dalam buku yang berjudul “Susu Kedelai” memaparkan langkah demi langkah cara membuat susu kedelai murni, sebagai berikut:

1. Rendam Kacang Kedelai

Kedelai sebanyak 250 gram dicuci dengan menggunakan air bersih, tempatkan ke dalam baskom yang berisi air.

Kedelai direndam selama 8-10 jam, bertujuan dalam proses pelepasan kulit ari kedelai. Lakukan perendaman pada malam hari, supaya keesokan harinya Anda dapat melakukan tahap kerja selanjutnya.

2. Hilangkan kulit ari

Setelah dilakukan perendaman, hilangkan kulit ari yang masih membungkus kedelai. Setelah biji kedelai bersih, Anda dapat memasukkan ke dalam blender untuk dilumatkan.

3. Lumatkan dengan menggunakan Blender

Anda mengisi tabung blender dengan kedelai sebanyak 5 sendok makan, tambahkan air bersih yang telah didihkan sebanyak 200 ml (satu gelas), lalu blender selama 15 menit hingga menjadi bubur yang kental.

4. Saring sari kedelai

Siapkan kain penyaring, yang sebelumnya diletakkan di atas saringan yang terbuat dari kawat. Taruh saringan di atas panci.

Tuangkan bubur kedelai dari blender ke dalam kain penyaring, diperas, hingga sari kedelai cair keluar lebih banyak.

5. Susu kedelai setengah jadi

Sari kedelai yang berupa cairan berwarna putih, belum sepenuhnya menjadi susu kedelai.

Anda harus melakukan tahap perebusan, gunanya untuk mensterilkan susu kedelai yang setengah jadi dari kontaminasi mikroba selama proses pembuatan.

6. Perebusan susu kedelai

Dalam perebusan susu kedelai, ada dua tahap yang harus Anda lalui. Ini bertujuan supaya susu kedelai bebas kuman, memiliki aroma yang harum, dan berkhasiat bagi tubuh.

Perebusan susu kedelai, antara lain:

a. Perebusan- I

Perebusan pertama ini bisa disebut sebagai pasteurisasi, untuk membunuh mikroba yang bersifat pathogen. Selain itu, menghilangkan pula aroma kedelai yang masih langu.

Lama pasteurisasi selama 3 menit dengan suhu 85­­^o C (tidak sampai mendidih). Sebelum dipanaskan, masukkan irisan daun pandan yang telah dicuci bersih. Pada perebusan pertama, susu kedelai tidak perlu diaduk.

b. Perebusan- II

Pada perebusan pertama, susu kedelai telah dapat dikonsumsi. Akan tetapi, jika Anda menginginkan rasa susu kedelai yang lebih nikmat, Anda perlu menambah ramuan bumbu-bumbu pada susu kedelai, seperti serai, jahe, cengkih, dan kayu manis.

Ini bertujuan untuk meningkatkan cita rasa, memberikan kesegaran, dan menambah khasiat susu kedelai.

Perebusan kedua bisa dikatakan sebagai tahap sterilisasi, yaitu merebus kembali susu pada suhu 100^O C, mencapai titik didih.

Setelah mendidih, saring susu kedelai untuk mengambil bumbu-bumbu yang masih tersisa. Anda dapat menambahkan gula pada saat susu berada disuhu kamar antara 25^o – 30^O C.

**

Itulah cara membuat susu kedelai murni. Bagi Anda yang baru pertama kali membuatnya, mungkin akan terasa rumit. Tapi, jika Anda telah terbiasa, Anda akan mahir dengan sendirinya.

Dan yang pasti, Anda akan merasa terpuaskan karena hasil kreasi sendiri, terjamin higienis dan tanpa bahan kimia. Selamat mencoba.

(Photo: wikihow.com)