HUMBEDE.COM – Pohon melati di Indonesia tumbuh subur. Kita bisa dengan mudah menemukan pohon melati di pekarangan rumah, dan biasanya digunakan sebagai pembatas pagar rumah.
Banyak orang mengira kalau bunga melati hanya sebatas bunga hias yang memiliki bau yang harum. Selain itu, di Indonesia melati sering digunakan untuk mengadakan ritual-ritual mistis, atau hanya untuk campuran teh.
Tidak banyak orang yang tahu bahwa bunga melati bisa dimanfaatkan untuk kesehatan. Padahal pemanfaatan bunga melati untuk kesehatan sudah dilakukan oleh nenek moyang kita sejak zaman dahulu.
Pada bunga melati terdapat kandungan-kandungan kimia seperti indol, benzyl, dan livalylacetat. Kandungan senyawa kimia bunga melati bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan secara tradisional. Bagian-bagian yang bisa dimanfaatkan antara lain daun, akar, dan bunganya.
Berikut ini adalah panduan untuk melakukan pengobatan tradisional dengan menggunakan bunga melati.
DAFTAR ISI
Saat anda terserang sakit kepala atau demam, anda bisa memanfaatkan bunga melati dengan cara ambil segenggam daun melati dan beberapa kuntum bunga melati. Lalu siapkan air di dalam baskom.
Ambil daun dan kuntum bunga melati tersebut, lalu remas hingga agak hancur dan masukkan ke dalam baskom yang berisi air. Setelah itu, diamkan dalam beberapa menit, dan gunakan air rendaman tersebut untuk mengompres dahi anda.
Bunga melati juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati sesak nafas.
Cara pemanfaatannya adalah rebus daun melati, garam, bersama dengan air secukupnya. Tunggu sampai airnya menyusut dan biarkan air rebusan tadi dingin. Lalu air rebusan tersebut saring dan minum air tersebut dua kali setiap pagi dan sore.
Mungkin yang diketahui orang adalah jika terkena sakit mata, cara pengobatan tradisionalnya dengan menggunakan daun sirih, tidak banyak orang yang tahu bahwa salah satu manfaat bunga melati adalah untuk mengobati sakit mata. Ya, rpanya bunga melati juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati sakit mata.
Caranya sebagai berikut, ambil satu genggam daun melati, kemudian remas-remas hingga halus. Lalu tempelkan pada dahi di atas mata anda. Jika sudah mongering, gantilah dengan yang baru. Lakukan setiap sore dan saat bangun tidur.
Jika anda disengat lebah segeralah cari bunga melati. Lalu ambillah satu genggam bunga melati, kemudian remas-remas sampai halus. Setelah itu, tempelkan bunga melati yang sudah diremas tadi ke bagian tubuh yang tersengat lebah.
Remasan bunga melati tersebut, dapat mengurangi racun sengatan lebah, sehingga bengkak yang ditimbulkan oleh sengatan lebah tidak terlalu besar.
Sampai saat ini demam berdarah belum ditemukan obatnya. Jika anda terkena demam berdarah, anda bisa memanfaatkan bunga melati sebagai salah satu solusi pengobatannya.
Caranya rebus 7 lembar daun melati dan satu buah belimbing ke dalam air sebanyak 250 ml. Tunggu sampai air menyusut. Setelah rebusan tadi dingin, saring rebusan tersebut, lalu minumkan rebusan tadi kepada penderita demam berdarah. Lakukan hal tersebut selama 3 hari berturut-turut dengan dosis 8 gelas per harinya.
**
Demikianlah cara pemanfaatan bunga melati untuk pengobatan tradisinal. Semoga bisa bermanfaat buat anda dan selamat mencoba.