Cara dan Tips Sederhana Menghilangkan Panu

Anda tentu mengenal beberapa jenis penyakit kulit. Salah satu penyakit yang paling sering terdapat terutama untuk kelas masyarakat dengan ekonomi lemah dan lingkungan paling kotor adalah sakit panu.

Gejala awal dari penyakit ini adalah kulit Anda tumbuh bercak-bercak berwarna putih sebesar biji jagung. Kulit yang terkena panu biasanya terasa gatal apalagi saat tubuh sedang berkeringat.

Banyak faktor menyebabkan terjadinya penyakit kulit jenis panu, beberapa diantaranya adalah : faktor genetik (keturunan), suhu udara di sekitar kita lembab dan panas, menggunakan pil KB, kehamilan, dan menggunakan obat anti inflamasi atau golongan steroid seperti deksametason, betametason dan prednisone.

Tetapi sumber penyakit panu yang paling utama adalah infeksi jamur Pityrosporum ovale yang biasa menyerang permukaan kulit. Bagian kulit manapun di tubuh Anda dapat terserang penyakit kulit ini, tetapi yang paling sering adalah pada kaki, tangan, pipi, perut, leher, dahi, punggung dan sebagainya.

Meskipun panu tidak termasuk penyakit yang ganas seperti penyakit jantung, tetapi jika dibiarkan dapat memberikan efek psikologis buruk bagi si penderita, bisa menimbulkan perasaan malu apalagi jika Anda adalah kaum wanita.

Penyakit panu harus diatasi. Menjaga kebersihan tubuh seperti mandi yang bersih dapat membantu mencegah penyakit ini, namun jika sudah terlanjur terjangkit apalagi sangat parah, Anda sebaiknya mengatasi dengan pergi ke dokter spesialis kulit untuk diberi obat-obatan khusus penghilang panu.

Panu juga dapat dicegah dan diobati dengan memakai pengobatan tradisional, ada beberapa tips yang mudah diterapkan sebagai berikut :

1). Keriklah terlebih dahulu kulit yang terkena penyakit panu

Pakai alat pengerik khusus seperti sendok/pisau, lakukan dengan perlahan-lahan, gunanya untuk menipiskan bagian kulit yang terkena panu sehingga memudahkan Anda untuk memberi obat (kimia seperti salep atau cairan maupun pengobatan tradisional) agar bisa menyerap sempurna.

2). Menggunakan daun pil

Cara mengobati panu dengan salah satu obat tradisional yaitu dengan menggunakan daun pil, ambil beberapa helai daun pil, lalu hancurkan, letakkan di dalam sebuah wadah/cawan dan ditambah dengan 1 sendok makan minyak tanah.

Campur kedua bahan hingga rata lalu Anda oleskan di bagian kulit yang terjangkit panu.

3). Bawang putih, lengkuas, jeruk nipis, belerang dan madu

Campuran lain yang umum digunakan untuk mencegah sekaligus mengobati sakit panu adalah bawang putih, lengkuas, jeruk nipis, belerang dan madu.

Untuk bahan tradisional dari bawang putih : siapkan 2 siung bawang putih (yang dipercaya dari dahulu berkhasiat menghilangkan bercak karena sakit panu). Kemudian potonglah menjadi 2 bagian lalu gosokkan dengan rata kebagian panu, lakukan secara rutin dalam beberapa hari.

Obat tradisional dari lengkuas : panas lengkuas sangat bagus dipakai sebagai obat untuk mengatasi panu. Caranya sangat mudah, potong dan oleskan air lengkuas pada bagian yang terkena sakit panu. Lakukan secara rutin, dipercaya bisa menghilangkan dan membunuh jamur penyebab sakit panu.

Bahan tradisional yang lain adalah jeruk nipis : siapkan 1 buah jeruk nipis, oleskan airnya secara merata ke bagian panu. Kandungan air jeruk nipis dipercaya ampuh untuk mengatasi panu.

Ada juga sabun khusus dengan kandungan belerang tinggi, dimana belerang sangat berkhasiat untuk mengatasi panu terparah sekalipun. Zat-zat yang terkandung dan panasnya belerang, dapat menghilangkan penyakit panu juga sekaligus menghaluskan kulit terutama wajah.

Terakhir adalah obat tradisional yang mampu menyembuhkan sakit panu, madu banyak digunakan untuk bahan utama pencampuran beberapa jenis kosmetik, salah satu diantaranya dapat dipakai sebagai penghilang panu. Caranya mudah, yaitu dengan digunakan sebagai masker, lakukan secara rutin sampai panu hilang.

4). Pencegahan panu

Disamping mengobati, pencegahan lebih penting, dari yang paling sederhana seperti mandilah dengan air bersih sehari dua kali dan gunakan sabun antiseptik.

Setiap hari sehabis beraktifitas, keringat keluar dimana menyebabkan bau asam, juga dapat meningkatkan kelembaban suhu tubuh. Dalam keadaan seperti ini, tubuh mudah terjangkit penyakit panu.

Dengan yang rajin mandi, kebersihan tubuh tetap terjaga, serta bisa menghindari kelembaban suhu tubuh, sehingga jamur-jamur penyebab panu mati atau sulit tumbuh.

Tidak boleh bertukar pakaian (dalam) dengan orang yang kena sakit panu karena panu termasuk salah satu jenis penyakit menular, sangat mudah untuk menempel pada pakaian.

Sedini mungkin, tanamkan pada keluarga tercinta Anda, pola hidup sehat dan bersih sehingga terhindar dari penyakit karena kebersihan lingkungan kurang terjaga.

Seperti contoh kecil penyakit panu, pencegahannya dari keluarga terutama, tips-tips sederhana di atas dapat Anda terapkan di rumah, sehingga Anda dan keluarga terhindar dari penyakit-penyakit kulit yang meskipun tidak terlalu parah tetapi memiliki dampak yang sangat memalukan terutama dalam pergaulan.