Hormon Prolaktin Berperan Penting pada Ibu Menyusui
Kelenjar pituitari yang berada di otak adalah kelenjar yang melepaskan hormon prolaktin. Kelenjar pituitari pada manusia terletak di dasar otak dan sekecil kacang. Simak terus artikel dari women.ygoy.com berikut untuk mengetahui lebih banyak tentang pentingnya hormon prolaktin pada wanita.
Hormon prolaktin, disekresikan oleh kelenjar hipofisis, termasuk kelas hormon peptida. Nama lain untuk hormon ini adalah hormon luteotropik. Baik pria maupun wanita menghasilkan hormon ini secara berkala di hari tertentu. Hormon prolaktin pada wanita membantu dalam laktasi, yaitu produksi ASI. Pada saat yang sama, kelenjar susu juga membesar, berkat hormon prolaktin sehingga memungkinkan untuk menyusui.
DAFTAR ISI
Kadar normal hormon prolaktin pada wanita yang tidak hamil adalah 2-29 nanogram/mL, sedangkan pada wanita hamil adalah 10-209 nanogram/mL. Anda dapat melihat perbedaan antara kadar hormon pada perempuan hamil dan tidak hamil.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tingkat hormon ini dengan cepat meningkat ketika seorang wanita hamil dan ketika dia menyusui. Segera setelah seorang wanita hamil, kelenjar susu juga meningkat, menunjukkan bahwa tubuh ibu sedang mempersiapkan diri untuk menyusui.
Hormon lain yang memainkan peran utama dalam perkembangan payudara adalah estrogen. Setelah kelenjar susu meningkat dan payudara membesar, hormon prolaktin mengambil alih dan merangsang produksi sel-sel yang menghasilkan susu, dan dengan demikian mulailah prosedur laktasi. Semua ini terjadi sebelum wanita melahirkan.
Prolaktin mempertahankan kadarnya yang lebih tinggi bahkan setelah melahirkan dan selama masa menyusui. Setelah fase menyusui selesai, kadar hormon mulai mereda dan mulai turun. Jadi, wanita hamil dan menyusui tidak perlu khawatir tentang tingginya tingkat hormon ini, karena hanya sebuah proses alami.
Kelenjar pituitari dapat mengembangkan tumor, yang merupakan salah satu penyebab naiknya kadar hormon prolaktin dalam tubuh. Kehadiran tumor hipofisis mengganggu fungsi kelenjar hipofisis yang menyebabkan produksi prolaktin berlebihan. Hal ini akan mengakibatkan siklus haid tidak teratur, dan juga laktasi pada wanita yang belum hamil. Tergantung pada ukuran tumor, wanita dapat menderita sakit kepala parah dan juga gangguan penglihatan.
Penggunaan yang berkepanjangan dari obat anti-psikotik adalah penyebab lain untuk kadar tinggi hormon prolaktin dalam tubuh. Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan hormon dalam tubuh.
(photo: telegraph.co.uk)