Cara Pilih Font yang Tepat Untuk Membuat CV

HUMBEDE.COM – Membuat CV atau Curriculum Vitae memang tampaknya adalah hal yang mudah, hanya mendeskripsikan diri Anda, latar belakang pendidikan, dan sedikit pengalaman kerja.

Akan tetapi sebenarnya ada beberapa hal yang terkadang diabaikan orang-orang saat membuat CV, salah satunya adalah pemilihan font yang tepat. Ya, hal ini mungkin tampak sepele, namun sangat penting untuk Anda perhatikan.

Tidak peduli seberapa tulus deskripsi Anda tentang riwayat hidup Anda atau bagaimana luas latar belakang pendidikan serta pekerjaan Anda, ketika memilih font yang jelek, dan sulit dibaca, maka CV Anda mungkin saja akan menjadi dekorasi interior dalam tempat sampah.

Sesering mungkin Anda harus memperbarui resume Anda, karena satu kesalahan kecil saja dapat memberi dampak yang besar. Berikut adalah beberapa panduan untuk memilih font yang tepat ketika Anda akan membuat CV:

Memilih font yang menggambarkan profesionalisme

Selama bertahun-tahun, jenis huruf yang paling standar digunakan adalah Times New Roman dengan ukuran 12, tetapi sekarang beberapa perusahaan akan menerima font sans-serif (font tanpa bit ekstra pada akhir surat) seperti Arial atau Verdana.

Perusahaan profesional telah menemukan bahwa selain mudah untuk dibaca, jenis huruf tersebut juga menggambarkan keseimbangan sempurna akan profesionalisme kerja seseorang. Jadi cobalah untuk menggunakan font Arial atau Verdana untuk membuat sebuah CV.

Jangan lupakan size

Ukuran font adalah hal penting lainnya yang harus Anda pertimbangkan. Sebuah ukuran font yang terlalu kecil akan sulit untuk dibaca, tetapi ukuran yang terlalu besar juga dapat memberikan kesan kurang sopan kepada pembaca.

Ukuran dapat bervariasi, tetapi umumnya orang memilih dari skala 10 sampai 12, ini adalah ukuran font yang paling standar, sedangkan untuk judul, Anda bisa menggunakan ukuran 14. Menariknya, The University of Kent pernah mengungkapkan secara online bahwa mereka yang memilih ukuran font lebih kecil dianggap memiliki otak yang lebih cerdas.

Jika kecerdasan adalah hal yang paling diperlukan untuk mendapatkan posisi yang Anda inginkan, maka tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan hal ini.

Tampilkan kreatifitas Anda

CV Anda harus dapat memberikan kesan yang baik kepada siapa saja yang melihatnya. Maka dari itu tampilkan sedikit kreatifitas Anda kedalam CV Anda, namun jangan membuatnya terlalu mencolok. Anda bisa mencoba font seperti Edwardian Script, yang terlihat seperti huruf kursif abad ke-17. Namun tetap pastikan bahwa segala hal yang ada di dalam CV Anda mudah dibaca dan dicerna oleh orang lain.

Salah satu contoh font yang harus dihindari adalah Comic Sans. Font ini tidak membuat resume Anda terlihat menarik, karena hanya akan terkesan kekanak-kanakan. Penggunaan font ini dapat mengurangi kualitas CV Anda.

Nilai kinerja Anda

Jika Anda menemukan diri Anda sedang bertanya-tanya apakah memang benar pemilihan font CV akan memberi pengaruh bahwa Anda akan diterima di suatu perusahaan, jawabnya adalah ya.

CV adalah hal pertama yang akan dilihat oleh pihak perusahaan, dari sana mereka akan mengira-ngira karakter dan pribadi Anda. Jika font CV Anda berhasil memberi kesan yang baik, maka Anda akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk lolos ke tahap wawancara awal.

Namun disamping itu, ingatlah untuk selalu menyesuaikan konten CV dengan kinerja Anda yang sesungguhnya. Jangan mengurangi dan tidak boleh melebih-lebihkan. Bila kemudian CV Anda rupanya tidak membuahkan panggilan, mungkin Anda perlu memilih font yang lebih konservatif.