Rekomendasi Makanan Bagi Penderita ADHD

waktu baca 2 menit
Rabu, 5 Feb 2014 23:58 0 13 Mayrani
 

Rekomendasi Makanan untuk Penderita ADHDApa itu diet ADHD? Dapatkah membantu Anda atau anak Anda? Apakah ada makanan yang seharusnya Anda makan, dan makanan yang harus dihindari? Artikel ini menjawab pertanyaan tentang diet ADHD, termasuk diet eliminasi, suplemen, dan makanan yang dapat membantu memperbaiki gejala ADHD. Simak yuk!

Apa itu Diet ADHD?

Idealnya, diet ADHD akan membantu otak bekerja lebih baik dan mengurangi gejala gangguan tersebut, seperti gelisah atau kurangnya fokus. Diet mungkin termasuk makanan yang Anda makan dan suplemen gizi yang dapat Anda ambil. Anda mungkin mendengar diet ADHD digambarkan dengan cara berikut:

Nutrisi Keseluruhan untuk ADHD

Ini termasuk makanan yang Anda makan sehari-hari. Bagaimana gizi Anda bisa membantu atau justru memperparah ADHD? Asumsinya adalah bahwa beberapa makanan yang Anda makan dapat membuat gejala ADHD lebih baik atau malah lebih buruk. Anda juga mungkin kurang mengonsumsi makanan yang bisa membantu membuat gejala lebih baik.

Penelitian ilmiah mengenai diet ADHD masih terbatas dan hasilnya membingungkan. Namun, banyak pakar kesehatan percaya bahwa diet mungkin memainkan peran dalam mengurangi gejala ADHD. Ahli ADHD Richard Sogn, MD, menunjukkan bahwa apa yang baik untuk otak mungkin akan baik untuk ADHD. Peneliti otak dan ahli ADHD Daniel Amen, MD, merekomendasikan saran diet ADHD ini,seperti dilansir dari webMD:

– Konsumsi diet tinggi protein, termasuk kacang, keju, telur, daging, dan kacang-kacangan.
– Konsumsi sedikit karbohidrat sederhana, seperti permen, sirup jagung, madu, gula, produk yang terbuat dari tepung putih, nasi putih, dan kentang tanpa kulit.
– Konsumsi lebih banyak karbohidrat kompleks, seperti sayuran dan buah-buahan (termasuk jeruk, pir, apel, dan kiwi).
– Konsumsi lebih banyak asam lemak omega-3, seperti yang ditemukan dalam ikan tuna, salmon, kenari, kacang Brasil, dan minyak zaitun dan minyak kanola. Asam lemak omega-3 juga tersedia dalam bentuk suplemen.

Suplementasi Makanan untuk ADHD

Ini termasuk menambahkan vitamin, mineral, atau zat gizi lain untuk menutupi kekurangan dalam diet Anda yang dapat berkontribusi terhadap gejala ADHD. Asumsinya adalah bahwa komponen gizi yang dibutuhkan tubuh Anda belum memadai.

Amen dan Sogn menyarankan kepada semua orang dengan ADHD untuk mengambil suplemen vitamin dan mineral 100 persen setiap hari. Banyak anak-anak, remaja, dan orang dewasa yang tidak memperoleh diet seimbang.

Gejala ADHD, dan penyebabnya, bervariasi dari orang ke orang. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mempertimbangkan suplemen tambahan.

Diet Eliminasi untuk ADHD

Ini melibatkan eliminasi makanan atau bahan-bahan yang diduga berkontribusi terhadap gejala ADHD. Asumsinya adalah bahwa Anda mengonsumsi sesuatu yang tidak sehat yang memicu perilaku tertentu atau membuatnya menjadi lebih buruk.