Cara Mencegah dan Mengobati Kulit Terbakar Matahari

Kulit yang terbakar matahari terasa amat tidak menyenangkan. Selain perih, kulit terasa gatal, panas hingga tidak menawan untuk dilihat karena warnanya yang sangat berbeda dan juga kulit yang mengelupas.

Kuit terbakar matahari atau dapat disebut sunburn skin terjadi karena kulit terkena paparan sinar matahari berlebihan dan biasanya didapatkan saat seseorang liburan ke pantai, berenang atau melakukan aktifitas outdoor di siang hari saat matahari sedang panas-panasnya.

Agar kulit tidak mudah terbakar matahari, ikuti tips kami seperti berikut.

1. Gunakan Krim Tabir Surya

Karena kita tinggal di negara dengan sinar matahari yang melimpah, kita terkadang lupa dan malas untuk menggunakan krim tabir surya pada kulit.

Padahal, saat siang hari, krim tabir surya sangat perlu digunakan untuk melindungi dan mencegah sinar matahari merusak kulit. Pilih krim dengan spf yang sesuai dengan aktivitas anda.

2. Lindungi Kulit

Anda dapat melindungi kulit anda dari sengatan sinar matahari dengan cara menggunakan pakaian pelindung.

Jika hari sedang panas dan anda malas menggunakan pakaian yang akan menambah rasa panas, anda dapat menggunakan pakaian dengan bahan-bahan tipis.

3. Tidak Terlalu Lama Berada di Bawah Sinar Matahari

Lakukan jeda pada aktivitas anda untuk berteduh dari sinar matahari. Jangan berada di bawas sinar matahari berjam-jam.

Lalu bagaimana jika kulit terlanjur terbakar sinar matahari? Pertama-tama, coba perhatian tanda-tandanya. Kulit yang terbakar matahari biasanya berwarna hingga 3 tingkat lebih gelap dari warna asli kulit. Selain itu, kulit terasa kasar jika disentuh dan panas jika disentuh.

Berikut tips pengobatan kulit terbakar matahari.

1. Mandi dengan Air Dingin

Saat kulit terbakar matahari, sebaiknya anda mandi dengan air dingin untuk meredakan rasa pedih dan panas pada kulit.

Saat membasuh kulit, lakukan dengan lembut dan gunakan handuk dengan bahan yang lembut saat mengeringkan kulit karena dengan handuk yang kasar, kulit akan terasa semakin perih.

2. Gunakan Krim Pelembab

Meskipun terdapat beberapa jenis krim khusus untuk kulit yang terbakar matahari, anda juga dapat menggunakan beberapa pelembab yang terdapat di sekitar anda.

Jika anda tidak menggunakan pelembab khusus anda juga dapat menggunakan pelembab yang memberikan efek soothing dan mengandung bahan Aloe Vera yang dapat membantu meredakan iritasi kulit.

Pelembah sebaiknya juga diaplikasikan selama kita beraktivitas dan tidak pada kulit yang terbakar cukup parah.

3. Salep Hidrokortisan

Salep yang satu ini memang dikenal untuk pengobatan kulit yang terbakar matahari. Karena produk  yang satu ini tidak dikenal sebagai produk kecantikan, anda dapat mendapatkan di apote maupun berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kulit.

4. Minum Banyak Air Putih

Tidak hanya saat beraktivitas di bawah sinar matahari, anda sebaiknya memperbanyak minum air putih saat setelah beraktivitas untuk mengembalikan mineral dalam tubuh dan melembabkan kulit dari dalam.

5. Yogurt Dingin

Siapa sangka yogurt yang memiliki rasa enak ini dapat mengobati kulit terbakar matahari? Ya, oleskan yogurt dingin pada area kulit yang terbakar untuk meredakan rasa perih. Sebaiknya pilih juga yogurt tanpa rasa.

6. Jangan Digaruk

Kulit terbakar matahari memang dapat menimbulkan rasa gatal luar biasa dan biasanya kita ingin selalu menggaruknya.

Jangan garuk kulit yang terbakar karena akan semakin menambah iritasi dan dapat menimbulkan bekas saat luka karena garukan.

***

Tetaplah beraktivitas di bawah cerahnya sinar matahari dan tetap lindungi kulit anda. Semoga bermanfaat!