Mentimun atau ketimun adalah sayuran keempat yang paling banyak dibudidayakan di seluruh dunia. Buah ini sangat mudah ditemukan di pasar atau di pedagang sayur.
Mentimun merupakan salah satu makanan terbaik untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Ketimun sering disemprot pestisida sehingga sangat penting untuk membeli yang organik, demi menjaga kontaminasi bahan-bahan kimia pada ketimun.
Berikut adalah manfaat kesehatan dari mentimun dilansir dari Naturalnews:
DAFTAR ISI
Ketimun merupakan sumber yang baik bagi vitamin B. Kurangi konsumsi soda dan kopi, dan makan sepotong ketimun adalah lebih baik bagi kesehatan Anda.
Mengganti cairan tubuh yang hilang dan mengisi ulang vitamin harian Anda. 95 % kandungan ketimun adalah air. Jadi, sangat baik untuk tubuh dan kulit. Mengonsumsi satu ketimun mampu mencukup 10 % vitamin C harian Anda.
Jika Anda tidak suka makan ketimun, maka aplikasikanlah pada kulit dan rambut. Ketimun dapat mengobati iritasi kulit akibat sinar matahari. Menempelkan irisan timun di atas mata bisa mengurangi mata bengkak karena sifatnya yang anti inflamasi. Silikon dan sulfur dalam mentimun juga membantu merangsang pertumbuhan rambut.
Mentimun diketahui mengandung lariciresinol, pinoresinol dan secoisolariciresinol. Ketiga senyawa tersebut mampu menurunkan resiko kanker seperti kanker payudara, kanker ovarium, kanker rahim dan kanker prostat.
Ketimun dapat membersihkan cermin yang berkabut. Tidak hanya itu saja, gosokkan ketimun pada engsel pintu yang berderit, maka akan membuat pintu berhenti mencicit.
Ambil seiris timun dan tekan ke langit-langit mulut Anda dengan lidah selama 30 detik. Phytochemcials-nya akan membunuh bakteri penyebab bau mulut.
Untuk mengurangi akibat mabuk atau sakit kepala pada pagi hari, makanlah beberapa iris mentimun sebelum tidur. Timun mengandung gula yang cukup, vitamin B, dan elektrolit, untuk menambah nutrisi penting. Juga mengurangi rasa mabuk dan sakit kepala.
Kalorinya yang rendah dan kandungan airnya yang tinggi, maka mentimun adalah diet yang ideal untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan. Kandungan air dan serat dalam timun sangat efektif membersihkan tubuh dari racun di dalam sistem pencernaan. Konsumsi harian mentimun dapat dianggap sebagai obat sembelit kronis.
Jus mentimun mengandung hormon yang dibutuhkan oleh sel-sel pankreas untuk memproduksi insulin. Ini sangat bermanfaat pagi para penderita diabetes. Para peneliti menemukan bahwa senyawa yang disebut sterol di dalam timun dapat membantu mengurangi kadar kolesterol.
Ketimun juga mengandung banyak kalium, magnesium, dan serat, yang bekerja secara efektif mengatur tekanan darah. Hal ini membuat mentimun baik digunakan untuk mengobati tekanan darah rendah dan tekanan darah tinggi.
Mentimun merupakan sumber silika yang dikenal membantu memperbaiki kesehatan sendiri dengan memperkuat jaringan ikat. Ia juga kaya vitamin A, B1, B6, C & D, Folat, Kalsium, Magnesium dan Kalium. Ketika dicampur dengan jus wortel, dapat meredakan asam urat dan nyeri arthritis dengan cara menurunkan kadar asam urat di dalam darah.