Vitamin dan Antioksidan untuk Perawatan Kulit

waktu baca 3 menit
Sabtu, 6 Apr 2013 12:39 0 18 Mayrani
 

antioksidan untuk perawatan kulitAntioksidan untuk perawatan kulit

Anda mungkin sudah tahu tiga cara untuk memastikan kulit tampak lebih muda: Lindungi kulit dari sinar matahari, tidak merokok, dan makan makanan yang sehat.

Sebagai tambahan, berbagai vitamin dan antioksidan juga dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas kulit Anda. Berikut adalah beberapa vitamin dan antioksidan yang paling efektif, dikutip dari webmd.com:

DAFTAR ISI

Vitamin C dan E, dan Selenium

Penelitian telah menemukan bahwa vitamin C dan E, serta selenium, bisa membantu melindungi kulit terhadap kerusakan akibat sinar matahari dan kanker kulit. Dan mereka dapat membalikkan beberapa perubahan warna dan kerutan yang berhubungan dengan penuaan. Antioksidan ini bekerja dengan mempercepat sistem perbaikan alami kulit dan langsung menghambat kerusakan lebih lanjut, kata Karen E. Burke, MD, PhD, dari departemen dermatologi Mount Sinai School of Medicine.

Jangan memberikan selenium pada anak-anak sampai mereka memiliki semua gigi dewasa karena dapat mengganggu pembentukan enamel gigi.

Koenzim Q10

Koenzim Q10 adalah antioksidan alami dalam tubuh yang membantu sel-sel tumbuh dan melindungi mereka dari kerusakan akibat kanker. Penurunan tingkat alami koenzim Q10 yang terjadi pada tahun-tahun kemudian diperkirakan berkontribusi pada penuaan kulit. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Biofactors menemukan bahwa penerapan koenzim Q10 pada kulit membantu meminimalkan munculnya keriput.

Asam Alfa Lipoat

Antioksidan ini, ketika dioleskan sebagai krim, dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat matahari. Studi telah melihat krim dengan konsentrasi 3% -5%, diterapkan setiap hari dan membangun perlahan sekali sehari, dan menemukan beberapa perbaikan pada perubahan kulit akibat sinar matahari.

Asam Retinoat

Asam retinoat adalah bentuk aktif vitamin A pada kulit dan merupakan “standar emas” dalam perawatan kulit anti-penuaan, menurut Burke. Asam retinoat topikal mengobati kerutan halus, bintik-bintik penuaan, dan kulit kasar yang disebabkan oleh paparan sinar matahari. Dalam studi yang dipublikasikan dalam Journal of Dermatological Science, peneliti menemukan bahwa pengobatan dengan asam retinoat memulihkan serat elastis yang menjaga kulit tetap kencang, dan mengurangi munculnya keriput.

Flavonoid (Teh Hijau dan dan Cokelat)

Teh hijau dan ya, bahkan cokelat, dapat membantu memperbaiki kulit Anda. Penelitian menunjukkan bahwa flavonoid dalam teh hijau adalah antioksidan kuat yang dapat membantu melindungi kulit dari kanker dan peradangan. Sebuah penelitian di Jerman dalam Journal of Nutrition menemukan bahwa wanita yang minum cokelat panas dengan konsentrasi flavonoid yang tinggi selama tiga bulan memiliki kulit lebih halus dan lembut.

Studi lain, dalam Journal of American Academy of Dermatology, menemukan bahwa perempuan yang kulitnya dirawat dengan ekstrak teh hijau lebih terlindungi dari efek buruk paparan sinar matahari.

Vitamin B

Vitamin B sangat penting untuk sel-sel di seluruh tubuh, termasuk sel-sel kulit . Kekurangan vitamin B dapat menyebabkan kulit kering dan gatal. Penelitian menunjukkan bahwa beberapa vitamin B bermanfaat bila diterapkan pada kulit.

Antioksidan lainnya

Banyak ekstrak nabati lainnya sedang dipelajari untuk efek positifnya pada kulit, baik ketika dicerna atau dioleskan. Beberapa ahli merasa bahwa campuran banyak antioksidan dan ekstrak yang berbeda mungkin lebih efektif daripada produk individu.

(photo: beautyispleasure.com)