Mengenal Asam Folat

waktu baca 2 menit
Sabtu, 6 Apr 2013 11:07 0 76 Mayrani
 

asam folatAsam Folat

Asam folat adalah jenis vitamin B yang penting untuk pertumbuhan sel dan metabolisme. Studi menunjukkan bahwa banyak orang tidak mendapatkan cukup asam folat.

Jangan bingung dengan istilah yang berbeda dari folat dan asam folat. Mereka memiliki efek yang sama. Folat adalah substansi alami dalam seluruh makanan. Asam folat adalah versi sintetis dalam suplemen dan produk yang diperkaya.

DAFTAR ISI

Mengapa orang mengkonsumsi asam folat?

Suplemen asam folat adalah standar untuk wanita hamil dan wanita yang berencana untuk hamil. Asam folat dapat menurunkan resiko preeklamsia dan persalinan awal. Asam folat juga mengurangi resiko cacat lahir dari otak dan tulang belakang bayi – spina bifida dan anencephaly – sebesar 50% sampai 70%. Banyak dokter menyarankan bahwa setiap wanita usia subur mengambil baik multivitamin atau suplemen asam folat.

Asam folat digunakan untuk mengobati defisiensi, yang dapat menyebabkan beberapa jenis anemia dan masalah lainnya. Kekurangan folat lebih sering terjadi pada orang yang memiliki masalah pencernaan, ginjal atau penyakit hati, atau yang menyalahgunakan alkohol. Ketika digunakan untuk mengobati defisiensi, asam folat harus digunakan bersama dengan vitamin B12. Selain mengobati anemia, mereka bekerja sama untuk meningkatkan kesehatan saraf. Asam folat juga digunakan untuk mengurangi toksisitas obat methotrexate pada pasien psoriasis dan rheumatoid arthritis.

Suplemen asam folat telah diteliti sebagai pengobatan untuk banyak kondisi lain. Ini termasuk penyakit jantung, kanker (seperti kanker leher rahim), sindrom kelelahan kronis, penyakit Alzheimer, dan depresi.

Apa saja sumber folat?

Sumber yang baik dari asam folat (folat) adalah:

– Sayuran berdaun hijau, seperti bayam, brokoli, dan selada
– Buncis, kacang polong, dan lentil
– Buah-buahan seperti lemon, pisang, dan melon
– produk yang telah diperkaya, seperti beberapa roti, jus, dan sereal

Apa resiko mengonsumsi asam folat?

– Efek samping. Asam folat umumnya dianggap aman. Efek samping jarang terjadi. Dosis tinggi asam folat dapat menyebabkan mual, kembung, gas, dan insomnia.

– Interaksi. Dosis tinggi asam folat dapat memblokir efek dari beberapa obat kejang. Jika Anda mengambil obat-obatan biasa, tanyakan bagaimana mereka akan mempengaruhi asupan asam folat. Banyak – obat seperti diabetes, obat tidur, dan beberapa antibiotik – dapat menurunkan jumlah asam folat yang Anda serap.

– Resiko. Asam folat kadang-kadang dapat menutupi gejala kekurangan serius dan berbahaya dari vitamin B12.

(photo: absolutelyautism.com)