Ketika seorang wanita menyadari bahwa berat badannya telah bertambah, mereka akan merasa panik dan berusaha menjalankan diet agar berat badan mereka turun. Awalnya mungkin merasa bahwa diet merupakan hal yang mudah karena hanya mengurangi porsi makan dan mengganti jenis makanan. Namun, ketika menjalankannya apakah semudah seperti yang dikatakan dalam teori. Tentu tidak. Dibutuhkan konsistensi dalam menjalankan diet agar bisa mendapatkan hasil seperti yang diinginkan. Inilah yang kadang tidak dimiliki sebagian besar wanita, mereka tidak sabar untuk mendapatkan hasil dan ujung-ujungnya mereka merasa diet mereka gagal lalu merasa frustasi.
Konsisten dan sabar serta mengubah pola pikir dalam berdiet adalah kunci utama agar diet sukses. Ubah pola makan, ganti menunya dengan menu yang lebih sehat dan membantu menurunkan berat badan. Hal ini tak hanya dilakukan selama beberapa saat saja, lakukan dalam waktu yang lama agar pelan-pelan bisa berubah menjadi kebiasaan. Arahkan pikiran ke hal-hal yang positif agar Anda tidak merasa stres. Pikiran negatif biasanya akan membuat stres dan sedih sehingga mempengaruhi diet secara langsung maupun tidak langsung.
Hal yang paling tidak disenangi wanita adalah ketika mereka merasa lapar, mereka harus membatasi porsi makannya. Ini tidak salah, namun jika Anda merasa tidak bahagia karena porsi makanan Anda harus dikurangi, maka carilah alternatif penggantinya, misal, tambah buah-buahan, sayuran yang tidak ditumis alias mentah (salad) atau sup agar perut Anda cepat merasa kenyang. Mengkonsumsi buah selain bisa membantu membuat perut merasa kenyang juga bisa membantu program diet karena vitamin yang terkandung di dalamnya sangat bermanfaat bagi tubuh Anda dan tidak mengandung lemak atau kalori yang tinggi.
Mengurangi asupan karbohidrat dan kalori dengan mengurangi atau tidak makan makan nasi sama sekali biasa dilakukan oleh orang yang sedang berdiet. Padahal sebenarnya karbohidrat sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan proses metabolisme. Jika proses metabolisme terganggu yang ada malah tubuh akan selalu merasa lemas dan meningkatkan resiko stres. Untuk itu disarankan agar Anda tetap mengkonsumsi karbohidrat atau nasi (maupun sumber karbohidrat lain) hanya saja jumlahnya dikurangi secara perlahan.
Satu jenis makanan lainnya yang sering pantang dimakan ketika seseorang sedang berdiet adalah cokelat. Kenapa? Karena katanya cokelat mengandung lemak yang tinggi yang bisa menjadi pemicu gagalnya diet. Padahal tidak semua cokelat mengandung lemak, justru ada beberapa cokelat yang bisa membantu program diet Anda, dark chocolate misalnya.
Dark chocolate berbeda dengan cokelat lain karena cokelat jenis ini biasanya belum dicampur apa-apa yang artinya cokelat ini masih murni. Memang sedikit berbeda dengan cokelat susu yang manis karena dark chocolate terasa agak pahit. Mengkonsumsi dark chocolate tidak akan menggagalkan diet Anda kok! Namun, jika Anda tidak suka dengan rasa pahitnya, mengkonsumsi cokelat yang dicampur susu (jenis milk chocolate) juga tak masalah asal jumlahnya dibatasi atau mengandung susu yang low fat.
(photo: angrytrainerfitness.com)