Buah Manggis, Buah Kesehatan Kaya Manfaat

waktu baca 3 menit
Kamis, 4 Des 2014 20:06 0 1342 Lailatul Ibadiyah
 

khasiat-buah-manggis

HUMBEDE.COM – Manggis adalah buah tropis yang dapat kita temukan dengan mudah di sekitar kita. Di negara lain, buah manggis disebut sebagai Ratu Buah atau Makanan Dewa karena manfaatnya yang berlimpah.

Manfaat buah manggis telah dikenal sejak jaman dahulu sebagai obat tradisional penduduk Asia Tenggara. Buah Manggis ampuh menangkal infeksi, menurunkan demam dan mengobati berbagai penyakit lainnya.

Buah manggis berukuran sebesar buah jeruk dengan warna ungu tua pada kulitnya, dan daging buah berwarna putih. Penelitian modern menyatakan manggis mengandung zat penting bernama xanthones, zat kimia alami yang hanya terdapat pada beberapa jenis buah tropis yang dapat memerangi bakteri, jamur, alergi dan kanker. Selain itu manggis kaya antioksidan.

Berikut ini beberapa manfaat buah manggis bagi kesehatan.

DAFTAR ISI

Menangkal Radikal Bebas

Manggis adalah buah penghasil xanthones terbesar di dunia, sehingga manggis menjadi buah mahal di Amerika Utara. Manggis biasanya diekstrak dan disimpan dalam kemasan botol agar dapat didistribusikan ke penjuru dunia.

Xanthones adalah jenis bahan kimia alami yang memiliki fungsi seperti antioksidan polifenol maupun flavonoid yang terkenal dapat menjaga tubuh dari serangan bakteri dan radikal bebas. Anda dapat langsung memakan manggis tanpa diolah untuk mendapatkan kandungan gizi yang utuh.

Mempercepat Penyembuhan Cedera

Jus buah manggis juga terbukti mempercepat penyembuhan luka. Dalam sebuah kasus cedera di tempat tenis, dengan meminum 3 botol jus manggis, sakit karena cedera lambat laun mereda.

Kemudian untuk beberapa waktu, cedera tersebut hilang dan dapat normal kembali. Hal ini disebabkan kandungan xanthones yang tinggi dalam manggis. Mengkonsumsi jus manggis setiap hari sangat baik untuk tubuh terutama mempercepat pergantian sel.

Perawatan Pertama untuk Penyakit Tertentu

Manggis dapat digunakan dalam perawatan pertama untuk mengobati beberapa penyakit seperti gangguan usus, arthritis, badan lemas, depresi, hernia, iritasi sistem pencernaan, asma, gangguan tidur, hingga rinitis, sehingga direkomendasikan oleh Dr. Amod S. Tootla, seorang dokter spesialis kanker usus sebagai alternatif obat untuk pasiennya.

Mencegah Penyakit Jantung

Gangguan jantung dan arterosklerosis disebabkan oleh hilangnya elastisitas otot jantung. Manggis membantu untuk menjaga elastisitas otot, anti mikroba dan antioksidan. Jika otot jantung sehat, maka resiko penyakit jantung dapat ditekan.

Menjaga Kesehatan Kulit

Masalah kulit seperti dermatitis, jerawat, kulit kering, flek hitam, hingga keriput, pada umumnya disebabkan oleh steroid, polusi, makanan maupun krim anti jamur yang digunakan setiap hari.

Manggis yang kaya antioksidan dan antibakteri dapat melawan masalah kulit tersebut tanpa efek samping. Bahkan menjaga keremajaan kulit yang membuat seseorang terlihat awet muda. Tidak jarang kini telah beredar ekstrak manggis untuk kesehatan kulit. Namun akan lebih baik Anda mengkonsumsi buah manggis segar langsung.

Mencegah Kanker

Karena kaya akan zat zat pelindung tubuh, manggis juga dapat mencegah tubuh dari bahaya kanker. Penelitian menunjukkan bahwa manggis menghambat pertumbuhan sel leukemia pada manusia, dan sel kanker yang sangat cepat berkembang seperti sel kanker payudara, kanker hati dan kanker paru paru.

Menjaga Kesehatan Mata

Katarak dan glukoma disebabkan oleh radiasi yang merusak protein pada lensa mata. Hal ini dapat dihindari dengan tidak menatap matahari secara langsung dan mengkonsumsi suplemen dengan antioksidan kuat seperti manggis.

**

Selain manfaat di atas, manggis juga terbukti dapat menjaga kesehatan mulut karena merupakan zat antibakteri yang tentu saja membuat nafas lebih segar, mengobati sariawan, dan mencegah infeksi pada mulut.

Manggis mengandung lemak baik yang berfungsi untuk menurunkan tekanan darah, menjaga berat badan tetap seimbang, dan memperlancar sistem pencernaan.

Anda dapat mengkonsumsi manggis dalam keadaan segar, membuatnya sebagai jus tanpa gula, maupun mencampurnya dalam hidangan seperti cake dan topping makanan tertentu.