Terlalu sering beraktifitas di luar ruangan bisa menyebabkan kulit kita terpapar sinar matahari secara berlebihan (overexsposure) sehingga bisa mengakibatkan turunnya daya tahan atau keelastisitasan kulit sehingga kulit akan mengalami kondisi yang buruk.
Ya, pencegahan memang hal yang paling baik. Dengan selalu menggunakan sunscreen atau tabir surya merupakan hal mendasar yang harus dilakukan. Namun, jika kulit Anda sudah terlanjur ‘terbakar’ sinar matahari, mengobatinya secara alami merupakan hal yang paling benar.
Simak terus artikel berikut ini yang akan memberitahukan pada Anda bagaimana cara mengobati kulit yang terbakar sinar matahari secara alami, seperti yang dikutip dari frugally sustainable.
DAFTAR ISI
Ini merupakan obat alami yang paling umum dan sangat diyakini oleh banyak orang memberikan hasil yang baik bagi pengobatan kulit terbakar sinar matahari.
Cara menggunakannya pun sangat mudah yaitu dengan membelah dua daun lidah buaya, ambil lendirnya dan langsung aplikasikan ke kulit.
Tidak hanya mengurangi rasa sakit, minyak esensial lavender juga dapat mencegah pengelupasan yang mungkin terjadi pada kulit karena luka dan dapat menenangkan pikiran karena bersifat aromatherapy.
Yogurt akan membantu mendinginkan dan menyembuhkan luka. Caranya dengan mengoleskan yogurt langsung ke kulit. Gunakan yogurt yang full fat atau penuh lemak, tanpa rasa atau plain dan tanpa pemanis atau gula.
Tips: Diamkan yogurt selama beberapa saat di dalam lemari pendingin lalu oleskan ke kulit. Biarkan selama 20 hingga 30 menit hingga suhu yogurt kembali normal atau terasa agak hangat kemudian bilas kulit dengan menggunakan air mengalir.
Cuka yang digunakan adalah cuka apel. Tempatkan cuka dalam sebuah botol semprot lalu semprotkan cuka ke bagian tubuh yang terbakar. Jangan terlalu banyak, biarkan selama beberapa saat.
Ada dua cara yang bisa Anda coba dengan menggunakan teh. Pertama dengan menyeduh teh hingga kental dan berubah jadi pekat. Celupkan kain lembut ke dalamnya dan kompres kulit Anda dengan menggunakan kain tersebut.
Cara kedua adalah dengan mandi atau berendam dengan menggunakan air teh. Tapi ingat ya, tehnya jangan dicampur gula.
Bersihkan buah kentang dan tanpa dikupas haluskan dengan cara diparut hingga berbentuk seperti pasta. Langsung oleskan ke bagian kulit yang terbakar. Diamkan selama beberapa saat (sekitar 30 menit) sebelum dibilas.
Selain mendinginkan, pasta kentang juga membantu melembabkan kulit serta memiliki anti bakteri.
Iris tipis timun lalu tempelkan ke kulit yang terbakar sinar matahari. Diamkan selama beberapa saat. Biarkan hingga air timun meresap ke dalam kulit.
Cara lainnya yang bisa Anda coba adalah dengan memarut timun seperti dan menjadikannya seperti pasta. Diamkan hingga air alami timur meresap dan pasta agak mengering.
Ambil sebuah kapsul vitamin E, belah hingga isi di dalamnya bisa dikeluarkan (pilih kapsul lunak atau soft capsule). Oleskan langsung ke kulit dan biarkan hingga meresap sempurna.
**
Demikianlah tips dan cara alami mengobati sengatan sinar matahari. Semoga bermanfaat.
(foto: thistimeimeanit.com)