Tidak hanya lezat, murah, dan mudah diperoleh, ada banyak alasan untuk mencintai umbi-umbian ini. Berikut 8 manfaat kesehatan dari ubi jalar, dikutip dari care2.com.
DAFTAR ISI
Vitamin B6 membantu mengurangi homosistein kimia dalam tubuh. Homosistein telah dikaitkan dengan penyakit degeneratif, termasuk serangan jantung.
Sementara kebanyakan orang tahu bahwa vitamin C penting untuk membantu menangkal virus flu, hanya sedikit orang yang menyadari bahwa vitamin ini memainkan peran penting dalam pembentukan tulang dan gigi, pencernaan, dan pembentukan sel darah. Ia membantu mempercepat penyembuhan luka, menghasilkan kolagen yang membantu menjaga elastisitas kulit, dan esensial untuk membantu mengatasi stres. Bahkan ia juga membantu melindungi tubuh kita terhadap racun yang dapat dikaitkan dengan kanker.
Mengandung vitamin D yang penting untuk sistem kekebalan tubuh dan kesehatan secara keseluruhan. Vitamin D memainkan peran penting dalam tingkat energi, suasana hati, dan membantu membangun tulang, jantung, saraf, kulit, dan gigi yang sehat, serta mendukung kelenjar tiroid.
Kebanyakan orang menyadari bahwa kita memerlukan mineral besi untuk mendapatkan energi yang memadai, tapi zat besi memainkan peran penting lainnya dalam tubuh, termasuk produksi sel darah merah dan putih, ketahanan terhadap stres, fungsi kekebalan yang tepat, dan metabolisme protein.
Magnesium merupakan mineral relaksasi dan anti-stres. Ia diperlukan untuk arteri, darah, tulang, jantung, otot, dan fungsi saraf.
Kalium merupakan salah satu elektrolit penting yang membantu mengatur detak jantung dan sinyal saraf. Seperti elektrolit lainnya, kalium melakukan banyak fungsi penting, beberapa diantaranya termasuk merelaksasi kontraksi otot, mengurangi pembengkakan, serta melindungi dan mengendalikan aktivitas ginjal.
Gula alami dari ubi jalar secara perlahan dilepaskan ke dalam aliran darah, membantu untuk memastikan sumber energi yang seimbang dan teratur.
Warna jingganya menunjukkan bahwa ubi jalar memiliki kandungan karotenoid yang tinggi, seperti beta karoten dan karotenoid lainnya, yang merupakan prekursor vitamin A dalam tubuh Anda. Karotenoid membantu memperkuat penglihatan dan meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit. Mereka juga merupakan antioksidan kuat yang membantu menangkal kanker dan melindungi terhadap efek penuaan.
(photo: drlavanga.com)